Story cover for Elsa, Angkasa, dan Dusta by vanilamochy
Elsa, Angkasa, dan Dusta
  • WpView
    Reads 695
  • WpVote
    Votes 158
  • WpPart
    Parts 6
  • WpView
    Reads 695
  • WpVote
    Votes 158
  • WpPart
    Parts 6
Ongoing, First published Apr 02, 2020
Mereka yang berdusta lantas mengapa harus yang Elsa menderita?

Mereka yang berbuat, lantas mengapa Angkasa yang dituduh sebagai penghianat?

Takdir  Elsa tidak seindah yang ia kira, berawal malam itu tawanya sirna seketika.


Semua pertanyaan atas perbedaan yang selama ini gadis itu terima, sudah terjawab separuhnya.

Ini adalah awal pencarian Elsa dan Angkasa, tentang jati diri yang selama ini mereka tutupinya.


Tentang kisah rumit kehidupan Elsa Anantha. Gadis paling anti sosial dan misterius  di sekolah. Dan kisah berdarah seorang Angkasa Antariksa, sang predor utama dari SMA Grawijaya.













Plagiat jauh jauh sana. Ini nyata hasil pemikiran saya ya, ga ada tuh embel embel terinspirasi dari karya orang lain. Kalau pun ada kesamaan nama tokoh, latar, dan beberapa peristiwa itu adalah hal yang tidak di sengaja.
All Rights Reserved
Sign up to add Elsa, Angkasa, dan Dusta to your library and receive updates
or
#679broken
Content Guidelines
You may also like
Alsava Dan Lukanya [ON GOING] by yoona_wish
20 parts Ongoing
[Murni hasil pikiran sendiri, NO PLAGIAT❌] Sebelum lanjut ke cerita, baca dulu sinopsisnya, ya! Setelah itu, temani gadis cantik ini dalam perjalanannya menuju kebahagiaan. Perjalanannya tidak mudah, penuh luka dan air mata, tapi siapa tahu, di ujung jalan ada kebahagiaan yang menunggunya. Jangan lupa tinggalkan jejak dengan Vote dan Komentar sebelum atau sesudah membaca, yaa🥰💐. Happy Reading! Alsava Triadista Lyana, seorang gadis cantik yang menjalani hidup penuh penderitaan. Sejak kecil, ia sudah dibenci oleh Mama, Papa, bahkan Abangnya sendiri. Tak ada kasih sayang, tak ada perhatian-yang ada hanya kebencian yang terus menghantuinya. Saat SMP, ia sering dibully dan dihina habis-habisan oleh teman-temannya. Mereka memperlakukannya seolah ia adalah sesuatu yang menjijikkan, seolah keberadaannya tidak pernah diinginkan. Entah apa penyebabnya, ia sendiri tidak tahu. Yang ia tahu, semua orang membencinya tanpa alasan. Kini, ketika ia mulai beranjak SMA, semuanya justru semakin parah. Ia semakin sering direndahkan, diperlakukan seolah bukan manusia, dan dihina tanpa henti. Seakan dunia ini tidak menyisakan tempat sedikit pun untuknya. Kehidupan Alsava terasa menakutkan. Salah melangkah sedikit saja, ia bisa hancur. Mama dan Papa begitu kejam, Abangnya pun tak jauh berbeda. Tak ada yang bisa ia andalkan, tak ada tempat untuknya berlindung. Tapi ia tetap bertahan. Meski sakit, meski lelah, ia tetap berharap. Berharap suatu hari nanti, ia bisa merasakan kasih sayang dari keluarganya. Berharap kebahagiaan itu akhirnya akan datang menghampirinya.
DANADYAKSA by KumbangPolkadot
70 parts Complete
Danadyaksa adalah laki-laki dengan hidup yang sangat sederhana. Cibiran dan hinaan sering didapatkannya dari teman-teman satu sekolahnya terutama perempuan karena menggunakan sepeda motor beat berwarna hitam setiap berangkat sekolah. Orang tuanya meninggal ketika ia masih duduk di bangku SMP, meninggalkan dua orang adik yang harus Aksa hidupi. Menjadi Ayah, Ibu sekaligus kakak di usianya yang begitu belia bukanlah hal yang mudah. Aksa mulai bekerja semenjak orang tuanya meninggal untuk memenuhi kebutuhannya serta kedua adiknya yang masih kecil. Menjadi kuli bangunan, penjaga toko, pelayan restoran dan berbagai pekerjaan serabutan lainnya Aksa lakukan. Aksa pernah berkata: "Nggak papa gue nggak punya masa depan yang terjamin, tapi adek-adek gue harus punya masa depan. Harus jadi orang besar." Aksa tidak pernah memikirkan perihal cinta. Yang ia pikirkan hanyalah adik-adiknya. Bagaimana masa depan adiknya, bagaimana mendidik adiknya dengan baik dan bagaimana adiknya bisa menikmati hidup seperti anak lainnya yang penuh kebahagiaan dari keluarga. Namun, Aksa mulai tertarik dengan cinta semenjak ia mulai mengenal Alsava. Gadis yang dikenalnya sejak insiden Aksa yang tanpa sengaja menginjak kacamata Alsava. Tapi rasanya sangat tidak mungkin untuk memiliki Alsava yang latar belakang ekonominya sangat jauh beda dengan dirinya. Apakah mereka bisa bersama? Mungkin. Atau justru, tidak akan pernah bersama. ** "Sa, gue boleh suka sama lo, nggak?" "Tunggu gue sukses." ** "Gue kalo mau suka sama Alsava juga harus sadar diri. Gue orang nggak punya. Beda sama dia." ***
You may also like
Slide 1 of 10
Alsava Dan Lukanya [ON GOING] cover
Living with Brothers  [TAMAT]✓ cover
DANADYAKSA cover
Alex(A) cover
ANGKASA cover
Jodohku cover
Cinta Vs Gengsi cover
Angkasa [OPEN PRE-ORDER] ✔ cover
ALEXANDRA ✔ [Tahap Revisi] cover
UNTUK ATROSKA (END)  cover

Alsava Dan Lukanya [ON GOING]

20 parts Ongoing

[Murni hasil pikiran sendiri, NO PLAGIAT❌] Sebelum lanjut ke cerita, baca dulu sinopsisnya, ya! Setelah itu, temani gadis cantik ini dalam perjalanannya menuju kebahagiaan. Perjalanannya tidak mudah, penuh luka dan air mata, tapi siapa tahu, di ujung jalan ada kebahagiaan yang menunggunya. Jangan lupa tinggalkan jejak dengan Vote dan Komentar sebelum atau sesudah membaca, yaa🥰💐. Happy Reading! Alsava Triadista Lyana, seorang gadis cantik yang menjalani hidup penuh penderitaan. Sejak kecil, ia sudah dibenci oleh Mama, Papa, bahkan Abangnya sendiri. Tak ada kasih sayang, tak ada perhatian-yang ada hanya kebencian yang terus menghantuinya. Saat SMP, ia sering dibully dan dihina habis-habisan oleh teman-temannya. Mereka memperlakukannya seolah ia adalah sesuatu yang menjijikkan, seolah keberadaannya tidak pernah diinginkan. Entah apa penyebabnya, ia sendiri tidak tahu. Yang ia tahu, semua orang membencinya tanpa alasan. Kini, ketika ia mulai beranjak SMA, semuanya justru semakin parah. Ia semakin sering direndahkan, diperlakukan seolah bukan manusia, dan dihina tanpa henti. Seakan dunia ini tidak menyisakan tempat sedikit pun untuknya. Kehidupan Alsava terasa menakutkan. Salah melangkah sedikit saja, ia bisa hancur. Mama dan Papa begitu kejam, Abangnya pun tak jauh berbeda. Tak ada yang bisa ia andalkan, tak ada tempat untuknya berlindung. Tapi ia tetap bertahan. Meski sakit, meski lelah, ia tetap berharap. Berharap suatu hari nanti, ia bisa merasakan kasih sayang dari keluarganya. Berharap kebahagiaan itu akhirnya akan datang menghampirinya.