Sanggupkah aku dengan sikap kamu yang kasar. Kamu yang membuatku nyaman dan cinta tapi kamu juga yang membuatku membenci dirimu. Melihatku menangis tersiksa karena perbuatanmu membuat kamu tersenyum bahagia. Sebenarnya apa mau kamu? Apa memang kelahiranku di dunia ini tak diinginkan. Sampai pacarku sendiri bersikap demikian padaku, bukan hanya itu bahkan ibuku pun seperti itu. Dia membuangku, membenciku, dan menganggapku tak ada. Begitu juga dengan Kalian. Kenapa dunia seolah menolak kehadiranku. Tapi tuhan masih saja membuatku hidup, apakah aku melakukan dosa besar sampai cobaan hidupku seperti ini. Jika iya, kenapa tak bunuh saja aku. Karenaku sanggup walau ku tak mampu~ Leysa Sektiani Furhan