Jika kau bertanya apakah aku mencintaimu, maka tanpa ragu aku akan menganggukkan kepalaku dihadapanmu. Cintaku dimulai tepat setelah kau mengucap akad atas namaku. Mengucap janji atas nama Allah untuk menjagaku seumur hidupmu. Kini, aku akan menyerahkan segalanya dan mengabdi sebagai istri yang patuh untukmu. Bukankah itu kawajibanku? Kini kau tak lagi haram kupandang. Kini aku milikmu, dan kau milikku. Tapi apakah realita ini yang membuatmu gelisah suamiku? Hingga tak mau kau pandang wajahku berlama-lama? Tentulah kau tau aku bukan wanita sempurna di dunia yang fana ini. Tak lama sebelum bertemu denganmu, aku baru saja memulai hijrahku, kulantunkan bismillah saat pertama kali hatiku menguatkan iman yang lemah ini untuk berubah. Aku tau aku bukanlah istri yang kau idamkan? Setiap manusia punya pilihannya bukan? Tapi kini Allah telah menyatukanmu dan Aku. Menyatukan kita ke dalam sebuah ikatan pernikahan yang tak pernah kusangka-sangka. Kau terkejut? Aku pun begitu? Tapi aku yakin bahwa Jodoh Pilihan Allah, tak akan pernah salah. Untukmu, maupun untukku... (Spiritual-Romance) ((Terinspirasi dari Novel Wedding Agreement Karya Mia Chuz))