Something Never Change
  • Reads 764
  • Votes 99
  • Parts 1
  • Reads 764
  • Votes 99
  • Parts 1
Complete, First published Apr 05, 2020
Sejauh yang ku tahu kami saling menicntai. Tetapi aku tidak tahu alasannya meninggalkanku. Ketika aku tidak menahanmu pergi bukan berarti tidak cinta lagi. karena jika kau mencinta seseorang dan membiarkannya pergi lalu ia kembali, maka ia akan menjadi milikmu. Namun jika dia tidak kembali, ia tidak pernah jadi milikmu. 

- Singto Prachaya - 

Aku mencintainya sebesar dia mencintaiku. Tetapi adaa beberapa hal yang menuntutku untuk melepaskan cintaku dan tidak ada yang kulakukan selain pergi meninggalkan. Cinta tak selamanya tentang kepimilikan. Tapi cinta adalah tentang keikhlasan. Terimakasih untuk segala rasa.

- Krist Perawat -
All Rights Reserved
Sign up to add Something Never Change to your library and receive updates
or
#161os
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
FORBIDDEN BONDS cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Duke's Grip cover
MENJADI BABY SITTER  cover
Kisah Tak Sempurna [Slow Up] cover
antagonis wife  [END] cover
Kehidupan Kedua Cello [END] cover
MATHERA cover
Mencintai Suami Bu Dosen (Taekook - GS) (On Going)  cover
GO BACK TO YOU || Markhyuck cover

FORBIDDEN BONDS

53 parts Ongoing

Menikah dengan ayahnya sendiri? Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama. Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan. Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya. Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas. Apakah Anathama bisa dihancurkan? Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?