LOVESTRUCK POEM

" Mungkin kau akan menyahut , yang rasa siapa? "

Aku ingin menuliskan rahasia,kepadanya yang bahkan sama sekali belum pernah bertegur sapa. Dia yang namanya kusimpan rapat-rapat dalam setiap rangkai kata. Agar semesta tau aku sangat mengiingkannya ada dalam hidupku.

Dia kuberi nama Awang, yang artinya langit. Aku menyebutnya sesok angkuh. Ia melakukan sesuatu tanpa memikirkan orang lain. Seperti saat ini, kulihat dia sedang mengibaskan peluh dengan terik yang menyengat. Tak berselang lama Awang luruh, tangis semesta dan bentakan yang tak henti bergemuruh yang membawa sejuk yang begitu menusuk. Begitu Angkuh, bukan?

Dan kepada Awang kuberitahu bahwa hujan datang lagi tapi bukan olehmu,-

Teruntuk : Awang

"Semoga kau membaca. "