Bagi Zen duduk dan mengobrol dengan Bayu adalah kesempatan. Dari acara pertandingan basket itu keduanya menjadi akrab. Padahal Bayu tidak mengenal Zen secara personal yang sebenarnya adalah tetangga kelasnya. Keduanya terjebak dalam permainan hati. Terjebak dalam keraguan yang tidak diinginkan Zen selama ini. Hanya ada 2 cara untuk Zen menjawab nya, dan apa yang akan dipilih Zen?