Aku terlalu mencintai laki-laki yang telah menghancurkan hatiku hingga menjadi debu. Aku menyesal telah memilihnya. hancur sudah hidupku. Menyesal mengabaikan laki-laki yang ada di hadapanku yang selalu bersama ku. Iya, dia Galih. seseorang yang melengkapi hidup ku namun ku sia-siakan. Aku tak mungkin menerima Galih sedangkan diriku ini benar-benar hancur. Entah apa takdirku ini.