Story cover for Romantic Boy by Gengbeng69
Romantic Boy
  • WpView
    Reads 11,787
  • WpVote
    Votes 412
  • WpPart
    Parts 5
  • WpView
    Reads 11,787
  • WpVote
    Votes 412
  • WpPart
    Parts 5
Ongoing, First published Apr 06, 2020
Mature
BACA MY HYPER BOY DULU BIAR PAHAM!!

Bakal jadi cerita dewasa, so yang kecil minggir dulu
Kamu salah lapak nak kalau masuk sini! 😘

Cerita khusus Fazo dan Hanna.

Fazo orang yang selengekan, cerewet, berisik, terkesan tidak serius yang sedang memperjuangkan hubungannya dengan Hanna. Dia berusaha menikahi Hanna, seorang sekertaris Esme. Hanna terkesan pendiam dan tidak pernah menganggap ajakan menikah Fazo itu serius. Bagaimana kisahnya? Yuk mari kita baca bersama-sama ❤
All Rights Reserved
Sign up to add Romantic Boy to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
affair (my brownies my love❤) by Hanycute1234
37 parts Complete
High rank #1 tulalit 22-04-2020 #5 sadromance 01-02-2020 #3 sad love story 20-04-2020 #23 berondong 31-01-2020 #15 impian 17-02-2020 "belum jadian udah panggil sayang?" tanya angga lewat chat pada hana. "jadian?,😂😂 elo beneran baper sama gue?" tanya hana sambil tertawa. "iya gue baper sama lo, gue suka sama lo" jawab angga tegas dan ngena di hati hana. "😂😂gue becanda, ya allah maafin hambamu ini karna udah bikin anak orang baper" kata hana masih dengan candaannya. "tapi gue srius baper sama lo,dan lo harus tanggung jawab buat jadi pacar gue" kata angga dengan nada mengancam. "lahh.. kok jadi kaya gini?" jawab hana agak cengo mendengar pernyataan angga soal perasaannya. bangaimana mungkin dia menjadi pacar seorang abg yang masih bocah. Anak SMA yang baru lulus? mau di taruh dimana harga diri dia sebagai wanita yang lebih dewasa dari cowok itu? semua jadi dilema bagi hana,apakah dia harus menerima cinta anak abg yang belum lama dia kenal tapi sudah membuat dia mabuk kepayang atau dia harus bertahan dengan hubungan asmaranya yang membuatnya tertekan seperti di penjara? ya.. ini adalah kisah affair hana dengan berondong yang baru di kenalnya. lalu bagaimana dengan cinta sebelumnya? temukan jawaban hanya di "affair (my brownies my love❤) sorry cerita kemarin di revisi😂😂setelah gue baca agak ga nyambung ceritanya. takut bikin kalian bosen jadi ganti judul yang kemarin jadi cinta segitiga. ok selamat membaca. salam dariku hany
You may also like
Slide 1 of 9
INSECURE LOVE (END) cover
Story of Hanum🍂 cover
... cover
Broken Flower ( Spin Off TERJEBAK) cover
My Cupid is My Guinea Pig (END) cover
My Eternal Sunshine [END] cover
Getaran cover
Kesempatan Kedua [Terbit] cover
affair (my brownies my love❤) cover

INSECURE LOVE (END)

81 parts Complete

[ YU DI FOLLOW DULU YUUU ] _AREA DI LARANG INSECURE!!!_ "Gue buruk banget ya?" lirihnya, bertanya ntah pada siapa. Fay tersadar, ia mengusap kasar air matanya. "Harus ya, semua cewek itu cantik? Harus ya, putih? Glowing? Nggak jerawatan? Body goals?" Fay menjeda ucapannya, lagi-lagi air matanya terjatuh. "Jika iya, berarti gue gagal jadi cewek? Gitu?" lirihnya lagi. Kali ini di barengi dengan isakan-isakan kecil. Fay menutup wajahnya dengan kedua tangannya, menangis terisak dalam diam. Menahan sesak yang seolah memenuhi rongga dadanya, dan bersiap akan meledak detik itu juga. Sudah cukup selama ini ia pura-pura kuat, sudah cukup ia pura-pura tidak peduli. Segala cibiran, hinaan, bahkan candaan yang di kemas dengan sangat rapi berisikan tentang segala kekurangannya, kini menumpuk menjadi satu. "Gue juga nggak mau terlahir dengan seperti ini, tapi gue bisa apa? Ini takdir gue, gue salah apa sama kalian? Gue nggak pernah hina kalian? Kalaupun kalian ngehina gue dengan alibi sebuah candaan, gue terima kan?" lirihnya lagi, semakin terisak. Ntahlah, katakan saja jika Fay lemah. Ya, memang lemah! Fay lemah! "Jangan sesekali lo nyalahin takdir, emang benar, banyak mulut yang ngehina fisik lo, dan lo nggak bisa hentiin mereka buat nggak ngehina lo. Lo cuma punya dua tangan, dan lo nggak bisa bungkam mulut mereka. Tapi, lo punya dua telinga, lo bisa fungsiin kedua tangan lo, buat nutup telinga lo. Jangan bodoh!"