Bullying adalah segala bentuk penindasan, perundungan atau pengintimidasian atas dasar ras, agama, gender, seksualitas, dan kemampuan. Cerita ini adalah salah satu kumpulan cerita pendek yang bercermin pada realitas dan segala kemungkinan bentuk bullying dalam kehidupan. Baik lintas tahun, diberbagai lingkungan, dengan atau tanpa media, dan tak mengenal batasan umur dengan kedok yang halus atau terang-terangan, dengan atau tanpa kesadaran jiwa manusia, karena tidak serta merta jiwa manusia sembuh dengan alasan tak sengaja merobek luka yang menganga. Karena bullying tidak terjadi hanya karena kesenjangan maka kini solusinya bukan uang, karena bullying tidak hanya ada di zaman millenial jadi teknologi bukan ukuran utama, atau bullying tidak hanya terjadi pada rakyat biasa dan lagi-lagi kekuasaan bukan patokan menjadi sejahtera. Tapi kesadaran, kesadaran manusia - menjadi manusia yang seharusnya - yang sadar akan perlakuan dan diperlakukan sesamanya. Oleh karena itu, bullying akan selalu menjadi persoalan selama interaksi ada dan manusia di dalamnya. Namun setidaknya, setelah membaca buku ini besar harapan penulis pembaca dapat merasakan jiwa manusia yang tidak dimanusiakan (akibat perlakuan bullying), menjadi manusia yang 'selalu' dipandang cacat oleh sesamanya. ©story by Rima Nur R.