Abigail harus menjalani kehidupannya yang sebatang kara. Dia harus menghidupi dirinya dan ibu angkatnya. Dari kecil, dia diasuh oleh ibu angkatnya yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Dia tidak tahu dimana orangtua kandungnya berada. Sifatnya yang tomboi, kasar, dan cuek didapatnya karena lingkungannya yang dipenuhi dengan dunia luar. Tetapi, dia tetap lembut dan baik terhadap ibu angkatnya. Suatu hari, ada seorang laki-laki paruh baya yang mengaku sebagai ayahnya! Belum lagi ternyata dia mempunyai 13 anak laki-laki yang nantinya akan menjadi kakak Abigail. Bagaimana ini? Apa dia harus percaya? Tapi bagaiman dengan ibu angkatnya?