Pertemuan adalah takdir, dan setiap pertemuan selalu membawa kita ke takdir yang lain. Ketika seorang penulis mencintaimu, kamu tak hanya ada dihati dan pikirannya melainkan juga abadi dalam karyanya. "Key, aku berasa digombalin" "Memang begitu kenyataan nya, Ka" "Baper boleh ga sih?" * * * *