Story cover for Give Me Some Happiness, Please! by Cathlean_Ocean
Give Me Some Happiness, Please!
  • WpView
    Reads 17
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 17
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published Apr 13, 2020
Sepi. Itu adalah temanku. Aku tak peduli dengan asumsi orang yang mengatakan aku gila karena berteman dengan rasa sepi. Karena hidupku bukan dari uang mereka. Egois? Tidak. Ini cara melindungi diri dari rasa sakit.

Keluarga? Entahlah aku tak tau pasti. Bangun dengan menatap kesibukan dan tidur dengan membawa beban kesedihan. Jangan bilang aku berlebihan, karena ini yang aku alami. 

Ayah dan bunda selalu bilang bahwa aku akan menjadi dewasa dan merasakan semua kegiatan melelahkan. Maka aku lakukan, dengan sepi tentunya. Kadang aku berbicara dengan sepi, kadang pula aku menangis ditemani sepi.

Sepi, berikan aku malaikat. Bukan untuk sesaat, namun sampai akhir hayat. Sepi, aku ingin seseorang menggantikanmu, di hidupku. Tolong.
All Rights Reserved
Sign up to add Give Me Some Happiness, Please! to your library and receive updates
or
#315familystory
Content Guidelines
You may also like
Petrichor by ShaSky99
8 parts Ongoing
Uang adalah sumber kebahagiaan, uang adalah segalanya. Bulshitt!! Aku tidak pernah meminta kedua orang tuaku untuk bekerja segila ini untuk bisa mewujudkan semua keinginanku. Cukup mereka selalu ada di sisiku saja itu sudah membuatku senang. Munafik jika aku tidak memerlukan uang mereka. Tapi bukan begini caranya. Apakah mereka lupa bahwa ada aku yang selalu menunggu mereka menghabiskan waktu bersamaku? Bahkan, pembantu di rumahku lebih cocok di panggil sebagai orang tua. Disaat orang lain menghabiskan hari liburnya dengan orang tua mereka, aku hanya bisa menampilkan senyum getir tanpa bisa merasakan kesenangan itu. Ini hanyalah wish yang sangat mudah untuk di wujudkan. Akan tetapi mengapa terasa sangat sulit bagi mereka untuk bisa mengabulkannya. Sikap mereka yang seperti itu tak ayal membuatku menjauhi mereka. Sebisa mungkin, tidak berinteraksi pada keduanya. Mungkin dengan cara ini mereka bisa mengerti. Berbagi cerita pada Bunda, di ratu kan oleh Ayah, menghabiskan waktu bersama keduanya. Aku harap semuanya akan terwujud. Teman, kekasih dan lainnya, bahkan belum bisa membantuku menutupi semua luka ini. Hingga..... Kejadian itu membuatku kembali merasakan apa itu sakit dan kehilangan. Benar, yang bisa membuatku tenang hanya..... Petrichor.... . . . . . Warning!!! Cerita ini murni atas pemikiran saya sendiri tanpa ada copy dari cerita lain. Mohon maaf jika ada kesamaan nama tokoh, tempat, atau lainnya. Harap untuk tidak plagiat cerita ini.
LOVE YOURSELF(Hiatus)  by GoresanPenaTarring
8 parts Complete
cintailah dirimu terlebih dahulu sebelum mencintai orang lain. 👨‍👩‍👧‍👧💔 Sekarang rumah bukan lagi tempat paling nyaman bagi gadis itu, bukan lagi tempat kepulangan yang paling di tunggu-tunggu. Baginya rumah sekarang tempat paling sepi, tempat paling menyeramkan. Walaupun ada banyak orang di dalamnya. Ia merindukan suasana rumahnya yang dulu. Penuh kedamaian dan keharmonisan dan tidak ada pertengkaran. Selalu ada kasih sayang diantaranya, tapi sekarang rumah menjadi tempat yang paling ia benci. Berlakon menjadi gadis yang tidak tahu apa-apa padahal, banyak yang ingin ia suarakan justru menyiksa. Berpura-pura tuli seakan-akan tidak pernah mendengar apapun tapi, ternyata itu sulit. Pergi, satu kata yang sudah lama terlintas dari dalam pikirannya. Namun, ada beberapa orang yang ingin diselamatkan bukan, bukan beberapa orang, tapi semuanya. Yang ingin ia singkirkan bukan orangnya, tapi permasalahannya. Kepada rumah yang sekarang bukan benar-benar rumah yang layak huni. Bangunan paling bersejarah, yang menyaksikan gadis ini tumbuh dan besar sekuat baja. 👇👇 Ini bukan cerita tentang seorang anak yang selalu di manja dan disayangi oleh orang tuanya tapi ini cerita tentang seorang anak yang selalu diperlakukan berbeda oleh orang tuanya sendiri dan merasa diasingkan. Ini bukan cerita tentang kisah seorang gadis yang bahagia dengan keluarganya tapi ini kisah seorang gadis dengan berbagai macam penderitaan. Cerita ini mengisahkan hidup seorang gadis yang selalu dibenci oleh orang tuanya, teman sekolah, saudaranya dan bahkan orang asing yang tidak mengenalnya. Bagaimana rasanya tanpa kasih sayang orangtua?? Sedih, sakit, dan miris. pesan Author's keluarga besar WATTPAT SEJATI
You may also like
Slide 1 of 9
Kanaya Safira_ cover
Petrichor cover
Cahaya [COMPLETED] cover
Embun Purnama cover
about us and him ✔️ cover
Semu [Completed] cover
Hujan dan Pembencinya cover
The Story About US cover
LOVE YOURSELF(Hiatus)  cover

Kanaya Safira_

15 parts Complete

Holla! ini ceritaku. Entah kalian suka atau tidak. Aku gak tau. Yang kepo atau sekedar ingin tau langsung baca aja ya;) Semoga suka! Singkat cerita_ Aku adalah gadis yang punya trauma yang mudah kumat kapan saja. Disini aku gak terlalu suka bergaul, awalnya aku cuma punya satu sahabat, namanya fia, sifia maharani. Dia adalah sahabat yang tau betul tentang kehidupanku yang penuh porak poranda, aku adalah seorang anak broken home yang tak pernah kuduga bisa bertemu dengan seseorang yang kini selalu ada, setidaknya selalu ada untuk menjagaku, menurutku, Ia adalah penganti kakak ku yang telah tiada karena sebuah kejadian na'as yang aku selalu sesali setiap mengingat kejadian itu. Aku bersyukur, karena mulai hari itu, dimana aku harus menguras pikiranku untuk sebuah pertaruhan, aku bisa mengenal seseorang yang mampu membuatku tak merasa sendirian lagi, bahkan walaupun sudah ada fia yang selalu menemaniku setiap kali Ia mau.