kata orang, sekarang terjadi fenomena supermoon dimana bulan akan nampak sangat jelas dan besar.
“kau tak akan menghabiskan waktu melamun seperti itu, kan?” Kevlar menegur Teo yang tengah terpana. Teo menoleh, lalu berbalik memunggungi Kevlar.
“berisik. lihat dia, sangat cantik" Teo mengambil kursi dan duduk diatasnya, masih memandangi gadis itu.
“si cantik,” ucap teo. Kevlar dibuat bingung oleh Teo.
“apa? siapa itu?” tanya Kevlar.
“si cantik dari seberang.”
"Teo! kau sudah gila. bagaimana caranya agar dia tertarik dengan kita?” Kevlar bertanya dengan nada panik.
ding dong! Teo memencet bel rumahnya.
Jari Teo memetik, memberi kode kepada Kevlar untuk menjalankan rencananya.
Kevlar dengan cepat memutus kabel cctv.
kini, Teo harus menjalankan aksi. tangannya mencekik leher gadis itu dan mendorongnya masuk ke rumah. mata sang gadis menyiratkan ketakutan.
“pilih, kau diam atau aku kerahkan tenaga agar kau diam?” Teo mengancam.
“siapa namamu?” tanya Teo. gadis yang tengah dipegangi oleh Teo.
“namaku Vallyn” badannya bergetar. Teo dan Kevlar tersenyum.
Teo membawa tubuh Vallyn keatas menuju suatu ruangan. Teo meletakkan Vallyn ke atas kasurnya.
Teo membuka ikat pinggang di celananya, dan menutup mulut Vallyn dengan benda itu. Vallyn menangis kencang, tetapi suaranya terdengar samar.
Laki-laki bernama Teo kini tengah berusaha memasukkan miliknya ke milik Vallyn. namun, Vallyn masih perawan sehingga sulit untuk masuk. teriakan Vallyn sangat keras. ia memasukkan penisnya dan mulai menggoyangkan pinggulnya.
Kevlar ikut bermain. ia membuka ikat pinggang yang ada untuk menutup mulut Vallyn dan memasukkan penisnya ke dalam mulut Vallyn.
Teo mengeluarkan cairannya. ia mengeluarkan penisnya. begitupun dengan Kevlar.
kini Teo dan Kevlar menarik Vallyn dan menggantungnya di kamar.
“senang bertemu denganmu, manis.” Teo menancapkan pisau tumpul ke perut Vallyn dan membuka isi perut Vallyn.
Nafas sang gadis terakhirnya sudah ia hembuskan sedaritadi.
"aku memutuskan pertunangan denganmu"
teriak pria berambut pirang yang tak lain adalah pangeran.
dan seorang gadis yang menangis di tengah tengah aula yang merupakan seorang Villainess itu.
gadis itu di permalukan oleh pangeran dan hanya mampu menangis.
prtoganis pria dan wanita akan selalu bahagia dan antagonis akan selalu mendapat penderitaan.
tapi bukankah dunia ini terlalu mudah di tebak?
bagaimana kalau kita rubah jalan ceritanya?.
dimana protagonis pria dan protagonis wanita akan menderita dan antagonis akan bahagia.
balas dendam
ya mari kita mulai membalas dendam kita karna di permalukan seperti ini