Impian dan keinginan dari ayah yg membuatnya terus bersemangat untuk menggapainya. Lika-liku kehidupan, musibah yg menimpa, kenyataan pahit akan pekerjaan ibu yg haram, berbagai cacian dan cemoohan dari para tetangga, membuat hatinya semakin hancur berkeping-keping. Aira ingi menjadi hafidzah, ia ingin menggapai impiannya. Namun Aira tak bisa sendirian. Di saat hatinya sudah terlanjur rapuh, Qonza, sahabat sejatinya datang dengan membawa sebuah harapan untuk Aira. Qonza memperkenalkan Aira kepada seorang ustadz muda yg tak lain adalah sepupunya. Semangat itu pun kembali hadir dari hati Aira. Di tengah semangat dan harapan yg kembali hadir, ia justru malah terjebak dalam perasaan yg tak ia mengerti. Lalu.... Bagaimanakah Aira akan melewati segala macam cobaan yg datang silih berganti? Dapatkah Aira menggapai impiannya? Perasaan apa yg sebenarnya hadir di hati Aira? Bismillahhh... Selamat membaca dan semoga suka ya wan kawan😊
15 parts