Secret X Secret
  • Reads 43,828
  • Votes 3,257
  • Parts 15
  • Reads 43,828
  • Votes 3,257
  • Parts 15
Ongoing, First published Apr 18, 2020
2 kelompok fraksi elite yang saling bertentangan..bahkan di dalam lingkungan sekolah mereka.

sesama Prodigy / pemimpin kelompok...sering bertengkar entah dari menghujat dan berkata kasar..atau saling melawan fisik...untuk menunjukkan fraksi mana yang paling unggul dan lebih hebat baik dari segi nilai akademik atau yang lainnya.

tetapi kedua Prodigy ini memiliki sebuah rahasia yang bahkan anggota dan teman terdekat mereka tidak ada yg tau...??

#ereristory
#ereriforlife


original character : bang isayama hajime (seperti biasa oe pinjem bang :v )

story: by oe sendiri (terinspirasi sedikit dari cerita anime)
All Rights Reserved
Sign up to add Secret X Secret to your library and receive updates
or
#98attackontitan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
After Graduation cover
antagonis wife [PO] cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
BABY CHANIE cover
The Best Of Miracle cover
Rafa [End💗] cover
He Fell First and She Never Fell? cover

Dosa Ku

72 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.