Kita & Luka {Tamat}
  • Reads 5,162
  • Votes 960
  • Parts 40
  • Reads 5,162
  • Votes 960
  • Parts 40
Complete, First published Apr 19, 2020
SMA Series 1 - Eliza & Aslan

"Karena pada akhirnya luka itu yang membuat kita kuat."

Tentang Eliza Lahima, gadis pemberontak dan tak tahu aturan karena kejadian buruk yang terjadi padanya di masa lalu. Ia selalu bersikap semaunya dan menganggap apa yang ia lakukan benar.

Setidaknya hal itu bertahan hingga ia bertemu Aslan Zuhayr, cowok pendiam yang menyimpan banyak rahasia di balik wajah dinginnya. Karakternya yang misterius membuat siapa pun tak tahu seperti apa hidupnya. 

Seorang cewek pemberontak bertemu dengan cowok dingin. Sedikit klise.  Mereka sama-sama menyimpan rahasia, menyimpan luka. Jauh dari kata cinta dan kasih sayang. Tumbuh dengan berjuta sakit dan sesak, tanpa tahu bagaimana harus menyembuhkannya.

Ini tentang mereka, luka, dan cinta.

Judul awal: Between Me and You

Awal Publish: 24 April 2020
Tamat: 23 Mei 2020
All Rights Reserved
Sign up to add Kita & Luka {Tamat} to your library and receive updates
or
#39kisahkasihdisekolah
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Sampai di Ujung Harapan [On Going] cover
My Dangerous Junior cover
Hyung, Gwaenchanna✔ cover
Jodoh Gak Akan Kemana || un1ty  [END] cover
I'm the Protagonist cover
Ravadel Dan Cintanya cover
Anugrah Azizah  cover
Kisah Dibalik Persahabatan cover
Hafidz Al-Ghazali cover
cinta pertama (END)  cover

Sampai di Ujung Harapan [On Going]

19 parts Ongoing

"Apa arti kehidupan, jika tidak pernah ada cinta dan harapan." Yuga Naufal Angkasa, pemilik tawa bulan sabit dan sorot mata bak cahaya purnama yang kehilangan arti sebuah keluarga. Manusia sederhana yang menginginkan sebuah cita-cita yang diharapkan akan jadi nyata, meski makian dari orang-orang terdekat begitu lama meragukannya. Berbeda dengan PATRIA, sebuah rumah baru tanpa atap, alas, pintu, ataupun jendela. PATRIA adalah rumah yang dipenuhi harapan. Harapan tanpa menghakimi, tanpa mengasingkan, juga tanpa menjaga jarak. Juga pertemuannya dengan gadis berpita merah muda yang mudah sekali jatuh cinta, katanya, menjadikan hari-hari Yuga banyak punya tawa di tengah kehidupan yang tak selalu menemukan penikmatnya. Lalu, rasa itu melebur begitu saja tanpa sanggah, diterima dengan hati terbuka, kemudian jatuh di tahun senang yang mengenal. Namun, kehadiran perempuan yang mengubah pandangan Yuga perihal rasa yang butuh ketulusan, dan munculnya perasaan jatuh cinta dari gadis berpita merah muda itu kepada sosok lain, membuat keduanya sama-sama tak menyadari, bahwa ada yang lebih indah dari hadirnya orang baru. "Manusia baik semacam lo harus tetap ada." "Kalau nanti tiada?" "Maka, senangnya gue juga akan tiada." ~Yuga dalam perjalanannya~