Blurb: Bertemu dengan Tae-Hyun setelah belasan tahun di acara reuni sekolah membuat perasaan Ae-Rin bersemi kembali. Ae-Rin sudah bertekad untuk memperjuangkan perasaannya kali ini. Namun, Ae-Rin harus berhadapan dengan tradisi perjodohan dalam keluarganya. Ae-Rin akan dinikahkan dengan Jae, sepupunya. Ae-Rin jelas tidak mau melakukan itu. Selain karena Tae-Hyun, dia sudah trauma dengan orangtuanya yang menikah karena dijodohkan, lantas berujung perceraian. Bagi Ae-Rin, menikah harus didasari cinta, tetapi Tae-Hyun tidak sepakat dengan prinsip itu. Ketika pandangan mereka tentang pernikahan ternyata berbeda, masihkah Ae-Rin memperjuangkan perasaannya pada Tae-Hyun? Atau, haruskah dia pasrah pada keputusan keluarga besarnya untuk menikah dengan Jae?