Story cover for Mengapa Engkau Membenci Sang Angin? by DnnVin
Mengapa Engkau Membenci Sang Angin?
  • WpView
    LECTURES 89
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parties 3
  • WpView
    LECTURES 89
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parties 3
En cours d'écriture, Publié initialement avr. 30, 2020
Suatu ketika, angin membawaku menujunya. Gadis manis dengan tahi lalat di bawah mata kanannya. Gadis dengan segudang mimpi dan harapan tiba di depanku. Seseorang yang memiliki hati yang polos, menanti tiada henti. 

Suatu ketika juga, angin menghempaskan ku menuju tempat itu. Daratan luas dengan hamparan bunga dandelion. Dandelion. Bunga favorit gadis itu. Apalah arti keindahan dandelion tanpa ada bantuan hembusan sang angin.

Suatu hari juga, angin malam menuntunku menuju tepi pantai indah tempat gadis itu. Gadis itu sedang bernyanyi. Menjentikkan jari dengan indahnya. Ditemani sorot lampu taman, suara deburan ombak, dan seekor kucing yang tertidur pulas.  Gadis itu tetap menyanyi. Tapi yang kurasakan, kata-katanya kosong.

Iya, kosong tak berarti.

Tapi, Suatu hal yang kosong tentu dapat diisi bukan? Tapi.... Bagaimana?


Tentang diriku. Tentang dirinya, cello, dandelion, dan angin.
Tous Droits Réservés
Inscrivez-vous pour ajouter Mengapa Engkau Membenci Sang Angin? à votre bibliothèque et recevoir les mises à jour
ou
#62biola
Directives de Contenu
Vous aimerez aussi
Perihal Sandwich(End), écrit par dimsumentai
40 chapitres Terminé
Tidak ada yang mau memiliki adik sebanyak Mas Malik. Apalagi di zaman modern serba uang. Rasanya untuk membiayai hidup sendiri saja sudah sulit. Namun, bagi Mas Malik ke-enam adiknya adalah anugerah besar dalam hidupnya. Kami tujuh bersaudara dari umur dan sifat yang berbeda-beda. Kami memiliki julukan piatu geng, karena ibu sudah meninggal sejak Jafar baru dilahirkan. Gak tahu kenapa Abah sangat betah menduda. Abah bilang ibu itu seperti perampok handal yang bisa merampok semua hati Abah tidak tersisa. Kata Abah, dia terlalu takut untuk membuka hati lagi. Takut kalau ternyata gak bisa kasih ruang beserta isinya untuk si perampok baru. -Mas Malik- "Generasi Sandwich itu apa, sih, Bang?" "Kayak kita gini, saudaranya banyak." "Kata temen aku, jadi generasi Sandwich itu gak enak ya, Bang?" "Banyak anak, banyak kepala, banyak sifat, banyak kebutuhan." "Intinya jadi generasi Sandwich itu harus banyak uang, sih, biar tetep akur." "Jaf, sandwich kita ini beda dari yang lain, ini lebih spesial. Spesial bukan karena pake keju sama telor, tapi karena di dalamnya ada Abah, Mas Malik, Bang Eja, Janu, Jerry, Cahyo, sama kamu!" Bukannya memang tidak ada persahabatan yang lebih indah selain dengan saudara sendiri? Walaupun siang malam bisa berubah jadi Roro Jonggrang, tapi tetap saja mereka saling sayang seperti Upin Ipin. Masih pemula Bahasa baku, non baku Maaf kalau banyak typo 🚫Masih amburadul, tidak cocok untuk diikuti🚫 Salam Hangat Mentai👋
Xagala, écrit par FanisaSibarani
14 chapitres Terminé
Sosok yang tampaknya lahir ke dunia hanya untuk menghancurkan apa pun yang ia sentuh. Xakia tidak pernah bisa melupakan bagaimana tatapan mata itu berubah menjadi sesuatu yang lebih mengerikan pada malam jembatan. Bagaimana ia hampir kehilangan segalanya. Dan bagaimana semuanya berakhir dengan satu pukulan keras satu hantaman yang membungkam monster itu. Gala, pria yang muncul entah dari mana, adalah sosok yang penuh misteri. Setelah malam itu, Xakia mulai melihatnya lebih sering. Selalu di tempat-tempat yang tidak seharusnya ia ada. Selalu dalam situasi yang tidak bisa dijelaskan. Seolah-olah ia adalah bayangan yang mengikuti Xakia, seseorang yang tahu lebih banyak dari yang seharusnya. Sekarang, di bawah hujan yang mengguyur tanpa henti, mereka kembali bertemu. Xakia menatap Gala dengan mata yang penuh pertanyaan. "Kenapa kau selalu muncul? Apa yang kau inginkan dariku?" Gala menghela napas, menyapu rambut basahnya ke belakang. "Aku tidak menginginkan apa pun." Suaranya tenang, tapi ada sesuatu di baliknya sesuatu yang tidak Xakia mengerti. "Lalu kenapa kau memukulnya?" Xakia menatap tubuh yang tak bergerak di tanah, darahnya bercampur air hujan, mengalir menuju lubang drainase di pinggir jalan. Gala tidak langsung menjawab. Ia hanya menatap tubuh itu sejenak, lalu berbalik menghadap Xakia. "Karena jika aku tidak melakukannya, kau tidak akan pernah bisa lari." Ketegangan di antara mereka begitu pekat, seolah udara sendiri menahan napas. Lalu, sirene polisi mulai terdengar di kejauhan. Lampu merah dan biru berpendar di balik rintik hujan. Gala menatap Xakia dalam-dalam. "Kita harus pergi. Sekarang." Dan tanpa menunggu jawaban, ia menarik tangan Xakia, membawa gadis itu pergi dari malam yang akan mengubah hidup mereka selamanya.
Debt of Desire (END), écrit par LadyNovira
60 chapitres Terminé Contenu pour adultes
Oleh cinta yang tak diundang, mereka dipertemukan dalam hutang, kekuasaan, dan ambisi yang membakar. Ayla Payne tak pernah membayangkan hidupnya akan berubah drastis hanya dalam satu malam. Setelah kematian orang tuanya, Ayla berjuang sendiri untuk melanjutkan hidup-menyelesaikan kuliahnya, bertahan hidup, dan melunasi hutang keluarganya sedikit demi sedikit. Namun semua perjuangan itu seolah tak berarti saat dia dihadapkan langsung dengan Daryl Caldwell, CEO muda dari Caldwell Corporation, yang datang membawa tagihan masa lalu keluarganya. Dengan tatapan dingin dan sikap dominan, Daryl menyampaikan satu kenyataan yang tak bisa Ayla tolak: hutang keluarga Payne pada perusahaannya mencapai jumlah fantastis-dan Ayla adalah satu-satunya yang tersisa untuk membayar semuanya. Tapi Daryl tidak menginginkan uang... setidaknya, tidak dalam bentuk biasa. Sebagai gantinya, ia menawarkan kesepakatan tak lazim. Sebuah kontrak yang menyeret Ayla masuk ke dalam hidupnya-penuh kendali, batas-batas tak kasat mata, dan dinamika hubungan yang rumit antara kekuasaan dan emosi. Daryl mengklaim Ayla sebagai miliknya. Bukan karena cinta. Tapi karena tanggung jawab... atau itulah yang ia yakini di awal. Namun di balik kekakuan Daryl, ada luka masa lalu yang dalam. Dan di balik keberanian Ayla, ada hati yang terus berusaha bertahan. Saat kebersamaan memaksa keduanya membuka diri, pertanyaan terbesar pun muncul: Apakah keterikatan yang tumbuh dari keterpaksaan bisa berubah menjadi cinta yang sesungguhnya?
Vous aimerez aussi
Slide 1 of 9
Perihal Sandwich(End) cover
Xagala cover
DANDELION cover
ACE OF GANGSTERS | HAECHAN TWINS ✅ cover
Geng Bratadikara (TERBIT) ✓ cover
Perder El Amor cover
Debt of Desire (END) cover
Air Mata Di Pintu November (TERBIT) ✓ cover
Dia, Aku Dan Dosa Terindah  ( Terbit ) cover

Perihal Sandwich(End)

40 chapitres Terminé

Tidak ada yang mau memiliki adik sebanyak Mas Malik. Apalagi di zaman modern serba uang. Rasanya untuk membiayai hidup sendiri saja sudah sulit. Namun, bagi Mas Malik ke-enam adiknya adalah anugerah besar dalam hidupnya. Kami tujuh bersaudara dari umur dan sifat yang berbeda-beda. Kami memiliki julukan piatu geng, karena ibu sudah meninggal sejak Jafar baru dilahirkan. Gak tahu kenapa Abah sangat betah menduda. Abah bilang ibu itu seperti perampok handal yang bisa merampok semua hati Abah tidak tersisa. Kata Abah, dia terlalu takut untuk membuka hati lagi. Takut kalau ternyata gak bisa kasih ruang beserta isinya untuk si perampok baru. -Mas Malik- "Generasi Sandwich itu apa, sih, Bang?" "Kayak kita gini, saudaranya banyak." "Kata temen aku, jadi generasi Sandwich itu gak enak ya, Bang?" "Banyak anak, banyak kepala, banyak sifat, banyak kebutuhan." "Intinya jadi generasi Sandwich itu harus banyak uang, sih, biar tetep akur." "Jaf, sandwich kita ini beda dari yang lain, ini lebih spesial. Spesial bukan karena pake keju sama telor, tapi karena di dalamnya ada Abah, Mas Malik, Bang Eja, Janu, Jerry, Cahyo, sama kamu!" Bukannya memang tidak ada persahabatan yang lebih indah selain dengan saudara sendiri? Walaupun siang malam bisa berubah jadi Roro Jonggrang, tapi tetap saja mereka saling sayang seperti Upin Ipin. Masih pemula Bahasa baku, non baku Maaf kalau banyak typo 🚫Masih amburadul, tidak cocok untuk diikuti🚫 Salam Hangat Mentai👋