Story cover for Insecure by maulidyafjrni
Insecure
  • WpView
    Reads 387
  • WpVote
    Votes 28
  • WpPart
    Parts 4
  • WpView
    Reads 387
  • WpVote
    Votes 28
  • WpPart
    Parts 4
Ongoing, First published May 01, 2020
"Dasar jelek hahaha"
"Cupuu lewat guysss hahaha"
"Heh kok sekolah ini mau ya nampung nerd kyak lo. Udah jelek, dekil, pendek, gigi maju hahaha dasar buruk rupa"

Seburuk itu kah aku? Sampai mereka bilang kayak gitu. Aku juga pngen kyak mereka cantik, tinggi, bodygoals, pokoknya perfect. Tapi gimana caranya? Aku takut, aku bingung.



Happy reading♡♡
All Rights Reserved
Sign up to add Insecure to your library and receive updates
or
#89diam
Content Guidelines
You may also like
THE CLIMB [Completed] by prlstuvwxyz
8 parts Complete
Cerita diprivate acak biar gak diacak-acakin. Follow dulu kalo mau baca secara lengkap (Humor-Teenfiction) "ngakak terus daritadi" "ceritanya mulai bikin baper euy, ada cerita yang relate banget lagi sama aku" "gue baper kadang ketawa kadang nangis, kadang dibilang mama 'kamu kenapa sih?' atau ga 'kamu chatan sama pacar ya?' padahal ga punya" "ya allah nyesek amat ya jadi lu" "ga tau harus tawa atau ikut sedih" "boljug caption ig" "gue yakin 100% yang buat cerita ini otaknya rada geser juga" "gue ga berenti ngakak kalo alip ngomong" "deg-deg an nih, kalo gue di posisi mereka" "jadi pengen kesitu" "kok lucu sih thor, gue ketawa mulu kalo baca story lu" "gue sedih sambil ngakak kayak orgil" "nah iya gue juga bingung kasih tau dong thor" Tentang Alyviah yang kepergok calon gebetan, sedang 'Bersolo Karir' di depan kipas angin ruang tamu rumahnya. Dan ketika Alyviah sedang melangsungkan 'Konser Tunggal' di dalam kamarnya, lagi-lagi ia kepergok. Misi tersulit Alyviah cuma satu, melelehkan es batu berjalan seperti Rafka si 'Anak Gunung'. Seperti kalian ketahui, karakter Anak Mapala atau Anak Gunung biasanya lebih mementingkan 'Dunia Alam' nya, ingin bebas, tidak mau terikat dengan apapun, tidak suka peraturan, dan berbagai karakter lainnya. Ya memang sih, Anak Mapala juga jadi incaran cewek-cewek di kampus karena mereka adalah sosok petualang. Kemungkinan perjuangan Alyviah akan seperti pendakian. Medannya terjal dan membuat kelelahan karena miring beberapa puluh derajat, tidak lurus, kadang licin, terjungkal, tersungkur, dan terjatuh. Namun, apakah akhir perjalanan Alyviah akan mendapati pemandangan yang indah? Terselip juga cerita tentang pendakian, ada beberapa gunung yang akan ditaklukkan. Mari mendaki---tertawa, sedih, kesal, kecewa, marah, baper bersama!
Stay (Away) by hazelaice
64 parts Complete
⚠️Cerita Mengandung Bawang⚠️ "Lo maunya apa sih?!" Prilly mengeluarkan seringai menggodanya. Tangannya terulur menuju kerah seragam Ali, ia menarik kerah Ali hingga tubuh Ali terhempas mendekat ke arahnya. Lantas ia berbisik dengan suara seraknya, "Lo tanya mau gue? Mau gue itu cuma hati lo." "Murahan," ujar Ali sarkastik sambil menarik tubuhnya menjauh. Prilly masih mempertahankan seringaiannya. "Gue gak bakal semurahan ini kalo lo gak jual mahal sama gue," balas Prilly berusaha memepetkan tubuhnya kepada Ali. Hal itu membuat Ali berdengus jijik, enggan luluh dengan sikap Prilly. "Cih, dasar jalang!" Prilly menatap tepat di bola mata Ali, ia memonyongkan bibirnya dan memajukan dirinya seperti ingin mencium Ali. Tetapi, hal itu tentu hanya sebuah gertakan saja. "Gue gak bakal jadi jalang, kalo lo gak nolak cinta gue!" Prilly berteriak kencang tanpa memikirkan harga dirinya lagi. "Tapi, gue udah punya pacar!" Ali berdesis sembari menatap tajam Prilly. "Putusin pacar lo, terus jadian sama gue. Gampang 'kan?" Ucapan enteng Prilly membuat emosi Ali tersulut. "Lo gak cinta sama gue tapi lo terobsesi buat milikin gue. Dan itu buat lo gila!" Prilly berdecih, "Iya. Gue gila. Dan itu semua, karena lo!" Dua tahun bukanlah waktu yang singkat bagi Prilly untuk mengejar Ali dengan cara-cara murahan, dan hasilnya ia selalu ditolak mentah-mentah oleh Ali. Ini semua berawal dari Prilly yang sering mengumbar gombalan kepada laki-laki di kelasnya dan Ali adalah salah satunya, dan itu semua berakhir pada perasaan semu yang nyata. Awalnya Ali tidak pernah menganggap serius gombalan Prilly, tetapi Prilly mulai melakukan tingkah konyol, seperti saat Prilly mengumumkan kepada seluruh teman sekelasnya bahwa mereka resmi berpacaran. Hal itu membuat Ali muak dan membenci Prilly. Oleh karena tingkah murahan Prilly, Ali tidak ingin berinteraksi selayaknya teman sekelas kepada Prilly. Seringkali Ali menyuruh Prilly menjauh, namun selalu dibantah dan Prilly memilih untuk b
Fourple Of Love by PuputSitiFatimah
19 parts Complete
"Kenapa? Kenapa harus aku yang dia inginkan?" Leon menatap alexa dengan tatapan kecewa. "Aku mohon, mengertilah rak, biarkan dia bahagia. Meski harus berat untukmu." Alexa berusaha menahan genangan air mata di pelupuk matanya. "Ini bukan hanya tentangku, tapi tentang hatimu yang terkikis oleh pengorbananmu ra," leon melangkah menjauh mencoba meredam emosinya. "Tuhan tahu cara aku bahagia, mungkin ini adalah jalannya." Alexa memaksakan senyuman terbaiknya menghampiri leon. "Baiklah jika ini maumu ra, tapi dengan satu syarat," leon tersenyum miring membuat dahi alexa mengerut. "...." leon tampak puas dengan permintaannya. "Baiklah, asal kamu buatnya bahagia." Dan setetes air mata berhasil meluncur di pelupuk mata alexa. ******* "Tuhan tahu cara aku bahagia, mungkin ini jalanku untuk bahagia. Meski kulepas kau dalam genggamanku. Tapi percayalah, terlalu sulit hatiku menghapus namamu." -Alexandra brigytha andrea- "Kau terlalu baik ra, itulah mengapa kamu menjadi alasanku memperjuangkanmu dalam semua ujian ini. Sekuat apapun kau berkorban, kau tetaplah wanita. Hati kecilmu tak mudah membohongi rasaku ra." -Leonard bagaskara rahardi- *** "Aku suka dia al, mungkin dia bisa jadi penguatku buat berjuang lagi." "Kamu cantik, baik lagi. Makanya aku suka kamu." ********* "Maaf jika ada kesamaan kata-kata ataupun cerita. Karena saya pemula jadi mendapatkan inspirasi dari mana-mana. Itu hanya referensi dan saya tidak meng-copy." Ini cerita pertama ku, semoga banyak yang suka sama ceritanya meskipun ditulis sama penulis amartir...
You may also like
Slide 1 of 10
THE CLIMB [Completed] cover
Just Friend cover
Stay (Away) cover
Arsyilazka cover
ARGA [REVISI] cover
Fourple Of Love cover
TANTAN ; with you [ ON GOING ]  cover
[BUKAN] Couple Goals 2 cover
When I happy? (TAMAT) cover
Late Love cover

THE CLIMB [Completed]

8 parts Complete

Cerita diprivate acak biar gak diacak-acakin. Follow dulu kalo mau baca secara lengkap (Humor-Teenfiction) "ngakak terus daritadi" "ceritanya mulai bikin baper euy, ada cerita yang relate banget lagi sama aku" "gue baper kadang ketawa kadang nangis, kadang dibilang mama 'kamu kenapa sih?' atau ga 'kamu chatan sama pacar ya?' padahal ga punya" "ya allah nyesek amat ya jadi lu" "ga tau harus tawa atau ikut sedih" "boljug caption ig" "gue yakin 100% yang buat cerita ini otaknya rada geser juga" "gue ga berenti ngakak kalo alip ngomong" "deg-deg an nih, kalo gue di posisi mereka" "jadi pengen kesitu" "kok lucu sih thor, gue ketawa mulu kalo baca story lu" "gue sedih sambil ngakak kayak orgil" "nah iya gue juga bingung kasih tau dong thor" Tentang Alyviah yang kepergok calon gebetan, sedang 'Bersolo Karir' di depan kipas angin ruang tamu rumahnya. Dan ketika Alyviah sedang melangsungkan 'Konser Tunggal' di dalam kamarnya, lagi-lagi ia kepergok. Misi tersulit Alyviah cuma satu, melelehkan es batu berjalan seperti Rafka si 'Anak Gunung'. Seperti kalian ketahui, karakter Anak Mapala atau Anak Gunung biasanya lebih mementingkan 'Dunia Alam' nya, ingin bebas, tidak mau terikat dengan apapun, tidak suka peraturan, dan berbagai karakter lainnya. Ya memang sih, Anak Mapala juga jadi incaran cewek-cewek di kampus karena mereka adalah sosok petualang. Kemungkinan perjuangan Alyviah akan seperti pendakian. Medannya terjal dan membuat kelelahan karena miring beberapa puluh derajat, tidak lurus, kadang licin, terjungkal, tersungkur, dan terjatuh. Namun, apakah akhir perjalanan Alyviah akan mendapati pemandangan yang indah? Terselip juga cerita tentang pendakian, ada beberapa gunung yang akan ditaklukkan. Mari mendaki---tertawa, sedih, kesal, kecewa, marah, baper bersama!