Bahaya yang kalian takuti bisa saja adalah orang yang kalian remehkan. Satu siswi sekolah Tripan menjadi bahan bullyan dan perundungan semenjak pertama masuk sekolah. Sekolah inipun memiliki aturan yang aneh, untuk para anak petinggi. Perundungan terus terjadi pada jeina dan di rundung oleh anak dari pemilik sekolah dan teman temanya. Tapi jeina terus bersabar karena ia sedang menunggu puncaknya. "Aku selalu menuggu balasan apa yang kalian dapat, tapi tak kunjung datang untuk kalian, bagaimana kalau aku yang melakukan balasannya "
1 part