Story cover for Takdir Tuhan by fitriiani1712
Takdir Tuhan
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 2
  • WpView
    Reads 37
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 2
Ongoing, First published May 09, 2020
Fitriani, gadis tanpa nama belakang. 
Gadis sederhana dari keluarga sederhana. 
Namun memiliki impian yang luar bisa. 
Setiap hari dia selalu menulis impian impian yang ingin di capainya dalam sebuah buku diary. 
 
"Impian itu bagaikan proposol yang diajukan kepada Sang Pencipta"
~Fitriani~

Hijrahnya bermula saat dia menempu pendidikan dibangku sekolah menengah atas. 
Hijrah gadis ini tidaklah berjalan lurus kedepan, selalu saja berbelok belok. 
Banyak ujian yang dia hadapi namun keyakinannya kepada Sang Pencipta membuatnya selalu sabar dan ikhlas menghadapi ujian hijrahnya. 

Hinggah dia bertemu dengan seorang pria.

#SelamataMembaca
(Semoga cerita ini bisa memotivasi teman-teman yang membacanya) 
🌻🌻🌻
All Rights Reserved
Sign up to add Takdir Tuhan to your library and receive updates
or
#25ikhtiar
Content Guidelines
You may also like
Lembar Terakhir Surat Untuk Dika by AnggitaWindu
10 parts Complete
"Tentang hari ini Dik, seni mencintaimu harus ku akhiri dengan kesedihan dan kebahagiaan yang mendalam. Kau sudah menemukan kebahagiaan yang selama ini kau cari. Salut untukmu Mil, kamu perempuan hebat. Dan ku titipkan semua aksaraku padamu, sebagai bait kata yang menemukan penyair baru. Puisiku akan terus tumbuh, meski aku tak lagi dapat merangkainya" Kisahh ini bercerita tentang Anima, gadis cantik asal Solo yang sedang dalam tahap berhijrah. Ia bukan seorang pendosa. Namun, betapa susahnya istiqomah menjalani perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya. Terlebih lagi, hal yang lebih sulit dialaminya ketika keimanannya diuji oleh hadirnya sosok Andika Ahmad Firdaus dalam hidupnya. Teman SMA yang sedang menjalani pendidikan TNI. Seseorang yang hanya bisa dirangkul dari jauh tanpa bisa menyentuhnya. Memeluknya dalam hati, mencintai sendirian. Iman yang kokoh bahkan sesekali tersungkur, membuatnya lelah dan selalu dalam keputus asaan. Hingga pada akhirnya, melepaskan adalah sebaik-baiknya bentuk mengikhlaskan. Sebab jatuh cinta adalah takdir, mencintai adalah pilihan. Dan Anima telah memilih untuk mencintai dengan cara yang paling menyakitkan. "Akan ku kantongi kegagalanku hari ini. Tidak akan ku buang. Nanti akan ku lihat kembali ketika kemenangan sudah menghampiri." Hatiku yang berkata. Rancu. Setiap hari selalu rasa letih yang ku rasakan. Entah apa yang membuat aku setegar itu sampai saat ini. Hanya iman yang kumiliki. Ini adalah kisah muslimah yang merangkak menemui Tuhannya dalam cinta yang tak seharusnya.
You may also like
Slide 1 of 10
Raden Aluna cover
mampir sebentar  cover
"PRIBADI DANASTRI" cover
Merindukan mu dalam diam [Revisi] cover
Mahligai Cinta [END]✓ cover
Perjalanan Kisah Cinta Afia cover
IKHLAS (Lengkap Versi Wattpad)  cover
Diary HijrahKu [COMPLETED✔]  cover
Lembar Terakhir Surat Untuk Dika cover
Perihal Mengikhlaskanmu [TAMAT] cover

Raden Aluna

56 parts Ongoing

⚠️FOLLOW TERLEBIH DAHULU⚠️ JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT JUGA YA!! Hargai penulis dengan cara memVote dan memberi Saran ya!! Sayang kalian banyak banyak!!! *** Cerita ini mengisahkan perjalanan takdir dua insan yang dipertemukan oleh Allah, dengan cara yang tidak terduga. Takdir mempertemukan mereka, meski keduanya datang dari dunia yang berbeda. Seorang laki-laki yang dikenal bandel dan jahil, yang sering kali bertindak semaunya, harus berhadapan dengan seorang gadis yang lembut, pemalu, dan penuh pertimbangan. Laki-laki itu, meskipun sering ditolak dengan halus oleh sang gadis, tidak pernah menyerah. Ia terus mengejar, karena hatinya sudah tertarikat pada gadis itu. Setiap penolakan yang diterimanya seakan semakin membangkitkan tekadnya untuk menunjukkan keseriusan dan perasaannya. Namun, sang gadis, meski lembut, tidak mudah terpengaruh, karena ia tahu betul apa yang ia inginkan dalam hidupnya dan bagaimana harus menjaga jarak yang tepat dalam pergaulan. Takdir memang memiliki cara tersendiri untuk mempertemukan dua hati yang berbeda, dan cerita mereka menjadi bukti bahwa Allah memiliki rencana yang lebih besar dan indah, meski sering kali tidak bisa dipahami dengan segera.