"kau lihat diriku, jangan kan untuk berusaha, berharap saja aku tidak bisa. Aku bahkan tidak bisa mengkhawatirkan hari esokku. Bisa dengan tenang menjalani hari ini tanpa ada rasa sakit yang menghampiriku, itu saja sudah sangat cukup. Terkadang aku juga takut, bagaimana jika besok pagi aku tidak bisa membuka mataku lagi dan jantungku tiba-tiba berhenti, bagaimana jika aku menghilang dari dunia ini, atau akan kah lebih baik jika aku benar-benar menghilang??.
Sama seperti mu yang saat ini kau mungkin sangat membenci keadaanmu, kau membenci keberadaanmu, kau merasa semua orang menyebalkan termasuk dirimu dan rasanya lebih baik jika kau mati saja, aku juga pernah merasakannya. Tapi Kau tahu? Ada banyak hal didunia ini yang terkadang memang tidak kita sukai dan terkadang juga tidak berjalan sesuai keinginan kita, tapi meskipun begitu jalan yang kau lakukan ini salah. Itu tidak akan bisa menyembuhkan luka mu sama sekali. Bahkan setelah kau mati, kenangan-kenangan pahit akan dirimu yang menyedihkan ini akan terus datang, membuatmu merasa bersalah dan menyesal. "
[Brothership]
Tentang Rafa, hidup bersama kedua orang tuanya yang memiliki hidup pas-pasan. Rafa tidak mengeluh akan hidupnya. Bahkan ia dengan senang membantu pekerjaan orang tuanya.
Ayahnya sebagai tukang kebun di kediaman ALARICK dan ibunya sebagai maid di kediaman GANENDRA.
Terlalu sering Rafa berkunjung ke kediaman 2 keluarga terpandang itu, membuat keluarga itu terbiasa dengan kehadiran Rafa.
Kepolosan dan keluguan yang didukung oleh wajah yang imut mampu membuat keluarga itu tertarik padanya. Sama sama ingin menjadikan Rafa sebagai bagian keluarga mereka.
Ini tentang Rafa yang berada di lingkup 2 keluarga kaya raya dan terpandang yang possesive padanya.
cover:pinterest