"Mencintai seseorang itu ga perlu saling memiliki,karena cinta yang sebenarnya adalah dia yang sanggup berjuang dan mengorbankan rasa sakitnya demi kebahagiaan orang yang dicintai"
.
.
.
Perkataan yang sering dilontarkan oleh Rangga sahabat Keyrha dari sejak kecil.
Yap... Jadi mereka berdua adalah Sahabat dekat dari sejak kecil,dimana Keyrha sering sekali bercerita atau meluapkan semua masalahnya kepada Rangga terutama masalah perbucinan (haha),dan dengan sabarnya Rangga selalu mendengarkan dan menemani Keyrha dalam keadaan apapun begitupun sebaliknya.
.
.
.
~Keyrha Amanda Putri ( Seorang wanita yang sering galau,tapi hanya berlaku jika ia bersama Sahabatnya saja wkwk, Wanita yang mandiri,baik,keras kepala, moodyan,penyayang,dan mudah tersinggung )
~Rangga Bramasta ( Seorang lelaki yang dewasa,konyol,baik,moodyan,pekerja keras,pendengar yang baik dan yang jelas lelaki ini adalah Sahabat baik Keyrha )
~Alvaro Adi Guna ( lelaki yang merupakan pacar Keyrha, yang sudah menjalin hubungan selama 3tahun lebih, orang yang baik,cuek+dingin,Overprotektif,tempramen,keras kepala,penyayang )
~Chaca Liliana ( Sahabat Keyrha sejak SMP, wanita yang baik,pintar,bar bar,mudah tersinggung,selalu gigih dalam hal apapun )
Sekarang mereka sudah melanjutkan ke jenjang perkuliahan,tapi tidak dengan Rangga, Ia sudah harus bekerja diluar kota dari sejak lulus SMP.
.
.
.
Jangan lupa vote ya temen temen😊
Kalau kalian suka sama sinopsis ceritanya langsung komen aja ya biar aku langsung lanjutin ceritanya🔥🥰
Makasih😊
"Kau tidak akan hamil,"
Kegiatan Abigel yang tergesa-gesa ingin meminum obat yang baru saja ia temukan didalam laci terbatuk seketika mendengar suara berat dari belakangnya. Dan___ sejak kapan pria itu berdiri disitu?
"Maksut om?"
"Saya tidak bisa punya anak,"
Wajah panik Abigel berubah kaget, jadi maksutnya pria jangkung berbadan kekar didepannya ini mengatakan bahwa dirinya tidak subur? Alias infertilitas?
What?
Dirga mendekati perempuan yang sekarang terduduk lemas dengan selimut tebal yang masih membungkus tubuhnya.
Entah karena syok akan ucapannya barusan atau baru teringat dan menyesali akan kejadian semalam, atau apapun itu ia tidak peduli.
"Kau memang tidak akan hamil, tapi Jangan sampai ada rumor yang tidak jelas, saya benci dengan scandal, kau pahamkan apa saja yang bisa kuperbuat, jadi jangan coba bermain-main lagi denganku," peringat Dirga.
Setelah meninggalkan sebuah cek bernilai ratusan juta diatas nakas. Pria itu berbalik dan pergi dari sana dengan gaya angkuh-nya.
____
Abigel menatap nanar benda yang berada ditangannya. Bagaimana bisa ucapan yang ia dengar beberapa hari yang lalu bisa semeyakinkan itu ditelinganya.
"Sekali bikin langsung jadi? Dasar om om jelek!"
"Katanya aman, gak bakal hamil,"
"Ini kok garis dua?"
____
Penasaran? Baca kuy!
18+
Revisi nunggu cerita tamat🙏