Beberapa coretan yang diakumulasi selama masa pendemi. Coretan ini berisi puisi, prosa, cerpen dan apapun bentuknya. Meskipun absurd kelihatannya, yang terpenting adalah tulisan ini merupakan narasi yang muncul ke permukaan sesuai dengan kondisi dan perasaan sebagai media untuk menceritakan kisah-kisah oleh penulis. Tulisan dari hati itu unik, kedalaman imajinasi mampu menembus dimensi psikologi. Sebagai sebuah imaji, ia kadang seperti air jatuh mengalir menuju selokan bersama buih sabun yang meletus-letus.
4 parts