Bakat, kedudukan, kebanggaan, semua sudah kumiliki, hampir mencapai eksistensi yang bernama 'Kesempurnaan' sudah pernah kualami, tapi itu hanyalah predikat hampir dan tidak akan pernah aku capai.
Sora, Katsuragi Sora, itulah namaku dari keluarga dengan masa lalu menyedihkan yang pahit untuk diingat kembali.
3 hal tadi 'bakat, kedudukan dan kebanggaan' itu hanyalah masa lalu yang diraih dengan fase penuh dengan kebohongan dan kepalsuan dihidupku, 'pemuda bertopeng' bisa dibilang seperti itu.
kini aku tak ingin mengalaminya, tak ingin kutahu, aku sudah muak dengan segala kebohongan yang ada.
Kamis 20 Oktober, dini hari dikatakan akan ada bintang jatuh tersebar di langit, andai saja mitos yang mengatakan 'permohonan saat ada bintang jatuh kemungkinan besar akan menjadi nyata' ini adalah benar adanya.
"Biarlah keluargaku bahagia apapun itu, bagaimanapun itu."
--semua yang ada dicerita ini hanyalah fiktif dan karangan pengarang, tidak benar benar terjadi di kehidupan nyata, bila ada hal hal yang sama, itu hanyalah kebetulan saja--
Sebuah pernikahan yang menyiksa bagi Kia, ia harus menikahi pria paling mengerikan yang pernah ia jumpai. Marco benar-benar pria yang tidak ada belas kasihan, dia bisa membunuh istrinya sendiri demi keinginannya sendiri, hal yang paling menyakitkan adalah saat Marco melempar tubuhnya dari lantai tiga dan yang membuat Kia tidak bisa berpikir dengan jernih adalah saat ia terbangun kembali setahun sebelum kejadian mengerikan itu.