"ga ada hubungannya lo dekat sama gw saat elena suka sama gw terus lo ngejauh,kalo elena sahabat yang baik,pasti ia ngertiin lo,ia juga boleh suka sama gw tapi harus wajar" ucap azka di simak oleh maura "maksudnya"
"lo sama elena sahabat,yang namanya sahabat pasti ngertiin sahabat lainnya,dalam sahabat ga boleh ada kata egois,lo rissa,elena,putri,nessa kalian sahabatan kalian berlima bisa saja menyukai pria yang sama,mungkin.tapi jika memang mereka menginginkan persahabatan mereka utuh,pasti mereka akan bersaing dengan lembut atauuuuu" azka menggantung kata katanya
"atau apa" azka menghelas nafasnya "atau dari mereka harus ada yang mundur dan mengalah,memang sulit mau untuk memilih antara cinta atau sahabat,tapi percaya deh kalau sahabat sejati pasti akan ngertiin posisi sahabat lainnya,bukan malah milih satu jalan salah,memutuskan persahabaatan demi cinta"
maura tersenyum mendengar perkataan azka barusan,ia senang ia bahagia,ia pikir azka akan marah padanya saat mwngetahui ia menjauhinya karna elena,karna elena menyukai azka,ternyata dugaan maura salah,azka malah menasehati nya,agar ia tak menjauh di saat elena menyukai azka
Gabung yuk sama maura,azka dan elena
bisa desibut cinta mereka cinta segitiga
SARANGHEO♥
"Karena lo anak haram."
Selby merasa dunianya runtuh dan jungkir balik dalam satu malam. Tiba-tiba orang asing berpakaian mewah datang dan mengaku sebagai Papa. Wajahnya datar, minim ekspresi, terlihat menakutkan dan mengintimidasi.
Ia kira kehidupan baru akan membawakan napas segar untuknya, Selby kira keluarga ini akan lebih baik memperlakukan dia daripada Ibu yang setiap hari memukulinya.
Namun ternyata, dia justru dicemooh lebih dari apa yang pernah dibayangkan. Ia ditinggalkan lebih kejam daripada Ibu yang membiarkannya kelaparan sepanjang malam.