64 parts Complete MatureIni tentang aku dan dia yang untuk menyebut namanya saja aku enggan. Enggan karena males tentunya.
Ah, kalau saja dia tidak sedikit lebih dariku. Tapi bohong. Dia sudah melebihi semuanya. Hampir mendekati sempurna. Selain wajahnya, bentuk tubuhnya, juga dari segi kekuatan. Kalau saja aku memiliki sedikit kelebihan untuk bisa mengalahkannya.
Aku tidak suka jika aku tidak berdaya padanya.
Tapi terlambat.
Dia sudah menang.
Aku ingin memprotes kenapa aku terlahir sebagai perempuan. Tapi itu tidak mungkin. (Aku tidak ingin mendapatkan karma Tuhan.)
Aku hanya tidak suka jika aku lebih lemah dari pria.
Wanita melihat dengan perasaan sementara laki-laki dengan logika.
Meski aku wanita aku harap aku memiliki cara berpikir yang berbeda. Aku ingin melihat dengan logika dan berpikir sederhana seperti laki-laki. Bukan pikiran yang selalu merisaukan segala hal. Apalagi karena sebuah perhatian kecil. Tapi...
Tresno jalaran saka kulino (Cinta karena terbiasa)
Aku takut mantra itu akan berlaku padaku.
Sial. Sial. Sial.
Tapi karena aku wanita, dan wanita tulen, jadi tanpa bisa ku cegah, mau tidak mau, aku jadi memikirkannya. Dengan sendirinya, pikiranku mulai menghubungkan segala sesuatu dan diikuti oleh aroma-aroma dan rasa-rasa.
Ini yang dibicarakan dia lo. Rema. Jangan bilang kalau dia berkepribadian ganda!
Mana mungkin sih vampir memiliki kelainan jiwa?
Nah, selamat datang di ceritaku. Coba kalau itu kalian, akankah kalian juga akan risau sepertiku?