Hari ini hujan turun dengan deras. Awan sangat hitam, petir saling menyahut, sama seperti hati ku saat ini. Cuaca ini sangat mewakili hati dan perasaanku, kelabu.
Aku berjuang untuk nya, tapi dia tidak. Aku hanya ingin mengambil perhatian nya supaya dia suka padaku. Tapi dia, hanya sebatas menghargai ku saja dan tanpa ada niat untuk membalas perasaanku.
Ohhh, itu sangat menyakitkan bagi ku. Dia berkata memiliki rasa yang sama, tapi aku tidak pernah melihat keyakinan dari matanya. Aku hanya bisa berjalan dan menangis karna perjuangan ku tak di hargai,lelah rasanya berjuang sendiri.
Sampai di pertengahan kota, aku melihat seorang lelaki membawa payung dan tersenyum hangat yang membuat ku tersipu malu. Dia mengajakku ke rumah nya. Awal nya aku curiga dan merasa was-was kepada lelaki tersebut. Tapi entah aku merasa ingin mengikutinya dan ada dorongan dari mana aku ingin mengikutinya.
Ahh, dia menggenggam tanganku yg membuat ku tak bergerak sama sekali, hanya mengikuti langkah nya. Dan sampai di ujung jalan, ada satu rumah yg berbentuk hati. Aku terkejut melihat nya, dia mengajak ku masuk untuk menghangatkan badan dan membilas diri karna aku sangat basah.
Sudah berjalan beberapa hari, dia sangat perhatian dengan ku, ia memberikan semua yang sebelum nya belom pernah aku rasakan. Aku merasa berwarna kembali dan tersenyum untuk kesekian kalinya.
BTW, itu kata perumpamaan yaa guys. Manaada rumah berbentuk hati, halu deh haha:v
Awas typo bertebaran!
Cerita pertama di akun ke2🤗
Semoga kalian suka.
@_diana283
GUYSSS VOTE DONGG 😭😭😭
cerita ini versi cool boy yang panjang ya guysss
Be wise
lapak 21+
Gavin Wijaya adalah seseorang yang sangat tertutup, orang-orang bahkan menganggap dia adalah anak yang ansos. Gavin merupakan satu-satunya pewaris keluarga Wijaya. Ia menjadi kesayangan kakeknya.
Meskipun Gavin kesayangan kakeknya tapi Papanya tetap mendidik dia dengan keras sehingga tumbuh dengan sifat otoriternya dan menjadi seorang yang tidak tersentuh. Papanya selalu menuntut dia menjadi nomor 1, hal ini menyebabkan Gavin menjadi tertutup dan terobsesi menjadi top pertama.
Aneska Aliaskim, perempuan pertama yang berani mengajak Gavin berbicara meskipun hal itu adalah demi tugas.
link di bio
****
Guys cerita ini memiliki konflik ringan ya, tapi ml nya memang agak memiliki sifat yang jelek. Kalian bisa menilai sendiri, Gavin termasuk Greenflag atau Redflag?