Dhuha
  • Reads 89,776
  • Votes 13,252
  • Parts 40
  • Reads 89,776
  • Votes 13,252
  • Parts 40
Complete, First published May 20, 2020
Arrayyan Ad-Dhuha Kareem. Seindah namanya, dialah yang sering di sapa Dhuha. Lelaki yang sangat mencintai salat di waktu pagi hingga menjelang siang, yang senada dengan namanya; Dhuha.

"Mulailah harimu dengan salat sunah di waktu pagi; dhuha. Karena mampu membuka pintu rejeki bagi hamba yang menjalankannya." Begitulah pedoman hidupnya.

Bisakah Dhuha mempertahankan keimanannya yang selalu istikamah, saat badai terbesar datang dalam hidupnya dengan segala kedukaan dan kehilangan. Bagai dihadapkan dengan mimpi buruk, itulah kenyataannya.

Berada di antara pilihan pelik; maju atau mundur, keduanya menyakitkan. Mampukah Dhuha memecahkan ujian besar itu? Atau justru kehilangan imannya karena menyerah.

Di publish: Palembang, 1 Agustus 2020

Indahnursf~

Cover by: Putri Graphic

#1 in Palembang; 17 Maret 2021
#1 in Ibadah; 17 Maret 2021
#2 in ceritaislami; 17 Maret 2021
All Rights Reserved
Sign up to add Dhuha to your library and receive updates
or
#5palembang
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Bintang Kutub 2: Cinta, Negara, dan Pengorbanan cover
Kembalinya Cahaya di Hagia Sophia cover
Janji Syawal 2 : Rembulan Senja di Luar Khatulistiwa cover
ATHARRAZKA 3: Zyana cover
NARAYYAN  cover
Cinta Dalam Diam cover
Nona Hujan & Tuan Kopi cover
Senja & Andalusia [TERBIT]  cover
Maaf, Saya Menyimpan Rasa cover
IKRAR SUCIMU cover

Bintang Kutub 2: Cinta, Negara, dan Pengorbanan

19 parts Ongoing

Syanara tidak dapat berkata-kata saat dilamar oleh pria di depan pria yang disukainya sejak SMA. Ia bingung harus menjawab apa, tidak mungkin juga menolak lamaran pria itu di saat kedua orangtuanya sudah mengenalnya sejak lama. Syanara kira lamaran itu akan lancar-lancar saja sampai hari akad tiba. Ia juga mencoba menerima dan mencintai calon suaminya. Tapi, takdir tidak ada yang tahu. Kesalahan pria itu menghancurkan perasaannya dan rencana pernikahan mereka. Rasa bersalah pada sang sahabat pun menguar, di samping kehancuran segala rencananya. Ya, manusia hanya bisa berencana, ketetapan tetap pada Sang Pemilik Rencana. Saat kehancurannya, pria yang menjadi cinta pertamanya harus dibawa ke rumah sakit dan bertaruh nyawa. Permintaan sang Abah pun membuat Syanara harus mengabulkannya. "Aku jurnalis, kamu tentara. Dua pekerjaan yang menuntut kita saling meninggalkan. Dan, bisakah kita bertahan dalam perbedaan? Walau begitu, kamulah petunjukku dan menerangi langkahku yang gelap. Aku malam dan kamulah binatangnya." *** Follow, vote, dan komen. PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!