. . . Inilah kisah seorang Anatasya Difya sosok remaja berambut pirang yang menyembunyikan seribu luka dalam wajah riangnya. Ia menghadapi dunia yang amat kejam dengan sendirian. Tidak ada satu orang pun bisa mengerti dia, Tidak memiliki rumah yang sehangat remaja lain pada umumnya, tak ada tempat untuk pulang dan menceritakan keluh kesahnya Bahagia ? Entahlah betapa sulitnya ia mendapatkan kata itu dalam hidupnya Tumbuh dalam linggkungan keluarga yang toxic ia hanyalah gadis malang yang hanya memiliki dirinya sendiri untuk menghadapi hiruk pikuk dunia, disemangati oleh impian tingginya namun dipukul mundur oleh kenyataan dunia. Lalu, bagaimana kelanjutannya ? Apakah dia bertahan untuk mendapat kebahagiaan dunia untuknya ? ..... ..... ..... "Kupikir takdir tuhan lah yang terlalu tidak adil bagiku dan dunia yang kejam selalu membuatku terluka namun kenyataannya aku sendiri yang melukai diriku dengan menaruh harapan kepada orang baru, sekarang aku tahu bahagia itu diri sendiri yang buat bukan orang lain" ~Anatasya difya putri