PLEASE LOOK AT ME
  • Reads 3,878
  • Votes 165
  • Parts 23
  • Reads 3,878
  • Votes 165
  • Parts 23
Ongoing, First published May 22, 2020
Mencintaimu adalah kesalahan terbesar yang pernah aku lakuka.
Dan melupakanmu adalah hal yang sangat sulit untuk aku lakukan.
Karena sebesar apapun aku membencimu,sebesar apapun aku berusaha melupakanmu, semua itu  tidak dapat aku lakukan. krena rasa cintaku lebih besar untukmu.
 ~Viandra

Menjadikanmu miliku dan menghancurkanmyu adalah tujuan utamaku, karena semua itu tak layak kau dapatkan dariku.
 ~Davin

Bagaimana jika rasa benci itu berubah menjadi cinta, lalu bagaimana jika cinta itu datang terlambat. Haruskah Davin mengejar cinta Viandra. Dan dapatkah Viandra memaafkan pelakuan davin di masa lalu...
All Rights Reserved
Sign up to add PLEASE LOOK AT ME to your library and receive updates
or
#322dusta
Content Guidelines
You may also like
Sailing With You [END] by veyanaardiani
65 parts Complete
Perjalanan kisah cinta Gara seorang naval architect muda dengan Arunika mahasiswi magang yang bekerja membantunya. Siapa sangka pertemuan takdir itu mengungkap kisah masa lalu yang dipenuhi kesalahpahaman. Akankah bahtera Gara dan Arunika bisa terus berlayar di antara badai yang menerjang ? ..... Ceklek Sontak Gara menoleh. Dengan panik dia berlari namun naas kakinya tergelincir cairan licin di lantai. Tubuh Gara oleng tak seimbang namun dia berhasil menstabilkannya dengan gerakan reflek yang ia lakukan. Arun berkedip-kedip melihat pemandangan di depannya. Dia memang tak asing melihat cowok bertelanjang dada. Ardi sepupunya selalu begitu saat di rumah ketika gerah. Begitupun teman-temannya saat di kelas sehabis pelajaran olah raga. Tapi yang ia lihat kini Gara. Suaminya. Yang masih untouchable. "Mas Gara ngapain nari sambil handukan gitu ?"ceplos Arun menyembunyikan debaran di balik ekspresi heran. "Hah ?! Aku nggak lagi nari, Arun. Ini hampir jatoh" What the hell !!! nari ? Arun ngira gue nari ?! Masa gue tadi gemulai ? Padahal kehormatannya sebagai suami hampir di ujung tanduk begitu. Untung saja dirinya tidak jatuh tengkurap di hadapan Arun. Syukurlah hari ini masih bisa jaim (jaga image) "Oh.." Arun tak ambil pusing dan berjalan mengambil alat pelnya. ..... "Nama urus belakanganlah. Cari ukurannya dulu. Dihitung dirancang dulu. Baru dikasih nama." "No !!! Nggak bisa gituu. Bagi gue kapal itu udah kaya anak. Jadi ya kasih nama dulu baru dirawat dan dibesarkan sepenuh hati" terang Shofi. "Ya kan sebelum anak lahir lo harus bikin dulu. Ngidam dulu. Lahiran dulu. Baru dikasih nama" "Hmmmm....begitu ya" Shofi manggut-manggut membenarkan perkataan Arun. "Eiiiits....bentar-bentar. Bikin dulu ?! Ngidam dulu ?!" Ulang Shofi. "Tumben lo ikutan gak jelas nanggepin metafora gue" heran Shofi. Arun tersadar. Mengalihkan pandangannya dari buku dan menatap lurus Shofi di depannya. "Iya juga." jawabnya singkat dan meneruskan kembali bacaannya dengan cuek.
You may also like
Slide 1 of 10
Alohomora cover
69 days with my boss  cover
The Wedding (Selesai ✔) cover
OBSESSED (21+) cover
[END] WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR cover
Hello, KKN! cover
Match Made in Heaven cover
Futsal Love [Completed] cover
Sailing With You [END] cover
KOMITMEN cover

Alohomora

31 parts Ongoing

Kumpulan fiksi mini dengan genre campuran, cocok dibaca waktu santai sambil ngeteh plus nyemil gorengan. Nikmat mana lagi yang mau didustakan? Sooo .... Enjoy it!