Story cover for Hijrahku karna-Nya Bukan Karnamu [End] by nadia_stefanie
Hijrahku karna-Nya Bukan Karnamu [End]
  • WpView
    Reads 10,855
  • WpVote
    Votes 1,137
  • WpPart
    Parts 42
  • WpView
    Reads 10,855
  • WpVote
    Votes 1,137
  • WpPart
    Parts 42
Ongoing, First published May 26, 2020
~Alesha Khumairah
Setiap kita yang sudah berhijrah tentu punya alasan di balik hijrahnya. Apapun itu, jadikanlah Allah yang utama sebagai alasan di balik hijrahmu, agar hatimu tidak kecewa nantinya.

~Muhammad Abi Ghazali
Jika engkau mencintai seorang 
wanita, namun engkau belum 
sanggup untuk menghalalkannya, 
maka pantaskanlah dirimu terlebih 
dahulu. Jika sudah siap, langsung 
saja temui walinya. Percayalah, 
sejauh apapun engkau dan dia terpisah,
jika dia benar-benar jodohmu,
Allah akan mempersatukan kalian.

~Gavin Arrayhan
Jangan Khawatir dengan sebuah penolakkan, namun khawatirlah jika dia di dahului orang lain, karna engkau tak kunjung menyatakan perasaan. 

~Rere Natasya 
Mengikhlaskan orang yang kita cintai bukanlah kekalahan, melainkan keberanian untuk melepaskan apa yang tidak bisa kita miliki, dan memberikan kesempatan bagi cinta yang lebih baik untuk datang dalam hidup kita.



Happy reading')
Story' by: Nadia Stefanie.
My first Novel💌
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Hijrahku karna-Nya Bukan Karnamu [End] to your library and receive updates
or
#461alesha
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Berlabuh di Takdir-Nya cover
Jodohku Ya Kamu[Selesai] cover
Menggapai Cintanya ✔ [TAMAT] cover
AKADIBA • Rasa dan kita (END) cover
Ainotameni ( END ) cover
Dibawah Hujan [END] cover
Surban Terbagi { REVISI} cover
REGATHAN [END] cover
What Makes You Beautiful [SELESAI] ✔️ cover
When you love someone (END) cover

Berlabuh di Takdir-Nya

24 parts Ongoing

📖 Berlabuh di Takdir-Nya oleh - rn Muhammad Fahri Al-Ghifari tak pernah menyangka, jalan hijrahnya yang teguh bisa terguncang oleh satu perasaan yang datang perlahan-tanpa suara, tanpa aba-aba. Ia bukan sedang mencari cinta. Tapi sebuah mimpi, sejuk dan jelas, membuatnya mulai bertanya: "Apakah rasa ini bagian dari petunjuk... atau hanya lintasan hati?" Zeyana Maheera, gadis tenang dan kuat yang memilih berhijrah di usia muda, memegang prinsip meski berada di rumah yang tak sejalan. Di luar, ia terlihat tegar. Tapi malam-malamnya dipenuhi sujud yang meminta kekuatan untuk tetap bertahan, meski sering merasa sendirian. Ketika dua jiwa yang sedang bertumbuh di jalan Allah dipertemukan dalam sunyi, dalam perenungan, dan dalam doa yang saling menguatkan, mereka pun belajar bahwa cinta yang suci bukan datang karena ingin, tapi karena Allah mengizinkan. Sebuah kisah hijrah, keteguhan, dan cinta yang bernaung dalam iman. Karena cinta terbaik, bukan yang paling cepat datang. Tapi yang paling sabar menunggu. Dan jika Allah telah menetapkan, tak ada yang bisa menghalangi. Cinta itu akan berlabuh... di Takdir-Nya.