Skenario Waktu!!
  • Reads 342
  • Votes 86
  • Parts 18
  • Reads 342
  • Votes 86
  • Parts 18
Ongoing, First published May 27, 2020
Waktu...
Detik, menit, jam.
Membawa perubahan..
Siang menjadi malam, malam menjadi siang...


Ketika malam,,
Hari tanpa gelap, ada dua pasang
Yang menarik perhatian,,

Siapa??
Bintang dan bulan

Kenapa??
Mereka indah namun, tak mampu di jangkau


Ketika siang..
Hari tanpa terang, ada berpasangan pasang, diatas awan...

Namun, mata ini...
Enggan untuk melihat nya..

Kenapa??
Hampa dan kosong




18:48
28_05_2020

By: Revi indasari

Bengkulu, 28_05_2020
All Rights Reserved
Sign up to add Skenario Waktu!! to your library and receive updates
or
#36terimakasih
Content Guidelines
You may also like
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
16 parts Ongoing
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Kumpulan Puisi: Jejak Tanpa Nama cover
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
Aksara Tak Bertuan  cover
Rumah Tanpa Batas cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
The Queen Sheyna (END) cover
Irama PuisiKu cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
Rembulan Yang Sirna cover

Kumpulan Puisi: Jejak Tanpa Nama

17 parts Complete

saya paham betul hujan menghapus tiap jejak dibumi. maka lewat antologi ini saya mengabadikn semuanya. selayaknya coretan-coretan khilaf, wajib di abadikan. Selamat membaca :)