Story cover for MAIN YUK!!  by NoviHandayani483
MAIN YUK!!
  • WpView
    Reads 100
  • WpVote
    Votes 39
  • WpPart
    Parts 9
  • WpView
    Reads 100
  • WpVote
    Votes 39
  • WpPart
    Parts 9
Ongoing, First published May 28, 2020
HIATUS


[Slow update] 

"Kakak Aku kesepian.. Kita main yuk"Anak kecil itu menunduk,Deira menatapnya penuh selidik.

"Apa mau mu? Dimana teman-teman ku?"Bentak Deira marah,Anak itu mangangkat kepalanya lalu tersenyum sinis.

"Ngak boleh bentak-bentak.. Aku masih kecil loh"Seru anak itu dengan tangan kanan memegang pisau dan tangan kiri yang sedang mengelus-elus pisau tersebut.

"DIMANA TEMAN -TEMAN KU?"bentak  Deira kali ini kehilangan kesabaran dengan hantu anak kecil ini.

"Ssssttttt... "Anak itu meletakan jari telunjuknya didepan bibir nya menyuruh Deira  diam."mereka.. Mereka baik-baik aja kok.. Tapi.. "Anak itu mengantungkan kalimat nya membuat Deira penasaran. 

"Katakan cepat"

"Jangan buru-buru donk kakak"anak itu tersenyum sinis lalu mendekat.

"Brengsek "maki Deira membuat anak itu tertawa geli. 

"Tapi.. Mereka akan mati sebentar lagi.. Begitu juga kakak. 
.... Kalian semua... Akan.. MATI"

"AAAAKKKKKKHHHHGGG.... "

Langsung baca >>>>
All Rights Reserved
Sign up to add MAIN YUK!! to your library and receive updates
or
#441villa
Content Guidelines
You may also like
ABLUVION {COMPLETED} by duniaoyenn
25 parts Complete
ABLUVION {COMPLETED} Sedih, marah,kecewa, kesal atau mungkin BAHAGIAA?? Hahaha... itu rasanya terdengar sangat-sangat konyol di telinganya. Mengingat takdir sepertinya tak sepenuhnya menyukainya. Buktinya gadis dengan manik birunya itu harus menelan pahit kenyataan hidupnya yang berubah 180 derajat. Cacian, tamparan bahkan pukulan sekaligus menjadi hal yang rumlah di dapati olehnya. Lelah? Tentu saja Bukan hanya fisiknya yang tersakiti, namun hati dan mentalnya lah yang lebih parah tersakiti. Tapi dengan bodohnya, ia tetap memilih untuk bungkam. Walaupun kenyataannya ia tahu bahwa semakin ia bungkam, maka semakin menipis harapannya untuk mendapatkan kebahagiaanya kembali. Hingga takdir mungkin sedikit berbela sungkawan dengan nasibnya. Membuat mereka akhirnya dipertemukan. Entah apa sebenarnya tujuan mereka di pertemukan. Entah untuk membawa kebahgiaan atau malah kian menambah luka?? Tapi ia bertindak dengan acuhnya, toh yang pasti saat ini ia merasa begitu yakin bahwa pria yang Tuhan kirim dapat membantunya untuk melihat kembali sepercik cahaya. Namun tak ayal, takdir memang terlihat begitu lihai mempermainkan kehidupan. Takdir yang membawa ia dekat dengan harapannya, namun takdir jugalah yang membuatnya jatuh untuk kesekian kalinya. Ketika sebuah kebahagiaan terlihat mendekatinya, namun naas. Kenyataannya, kebahagiaan yang ia lihat hanyalah sebuah ilusi semata. Karena tanpa ia sadari, ia tetap berjalan di atas percikan kaca-kaca. Berjalan menuju kehancuran. Berjalan menuju akhirnya. Hingga sampailah ia di garis finishnya. DON'T COPY PASTE OKAYY!!!!!!! Thanks guys❤📍
You may also like
Slide 1 of 10
TUBUH GADIS NERD [END] cover
Bad and Good cover
This Town Loves a Villain cover
ABLUVION {COMPLETED} cover
Transmigrated as twins cover
KOTA BANDUNG & GITA cover
Promise or Leave cover
AKANDRA cover
TIREYA cover
TRANSMIGRASI BAKA!!  cover

TUBUH GADIS NERD [END]

31 parts Complete

"apa yang lo lakukuin?" tanya Rara dengan darah yang mengalir bercampur dengan air hujan "membunuh mu agar semuanya kembali pada saya" kata seseorang tersebut dengan seringaian yang menurut Rara lucu "ahh musuh ayah rupanya, beruntung banget gw yang jadi korban, selamat Lo berhasil, maafin kakak ya, kakak ngga bisa nemenin kalian main lagi, selamat tinggal adik adik kakak" setelah mengatakan itu Rara pun jatuh dan langsung menghembuskan nafas terakhirnya "berhasil" kata seseorang itu dan langsung meninggalkan Rara dengan lumuran darah yang kemana mana disisi lain "aku mohon jangan lakuin itu, sakitt" kata gadis manis yang sedang menahan sakit dan tangis nya. ______________________________________________________________________________________________________________ "bodoh sekali kalian ini, kalau mau culik tuh jangan basa basi bego, langsung dekeb bawa ke mobil jangan kebanyakan cing cong kalau kerja kalian kek gitu yang ada mangsa kalian kabur" ucap Rara menasehati "sekarang kalian pergi rencanain lagi Mateng Mateng baru balik lagi" lanjut nya dengan bodoh nya 4 orang itu mengangguk dan membawa teman mereka yang pingsan "goblok anying" umpat Rara, sekarang Rara sadar bahwa wanita gila tadi udah disampingnya memandang sendu mobil yang kini kian menjauh "sabar ya buk, belum rejeki nya" kata Rara sambil menepuk nepuk pundak wanita itu, dan wanita gila itu hanya mengangguk pasrah