"Ampun tolong, sakit"pekik Rania ketika rambut nya ditarik kuat oleh orang orang di depannya. "haha sorry habis muka lo ngeselin". Raka dan kawan kawannya tertawa puas setelah menyiksa Rania. Raka kemudian mendekatkan wajahnya kepada gadis malang itu. Rania menangis terisak ketika wajah Raka semakin mendekat dan memejamkan matanya ketakutan Plakk.. Pipi Rania terasa panas "Ngarepin apa lo?gue cium?lihat muka lo aja gue jijik bangsat!" Raka menangkup wajah Rania lalu meludahinya. Cuihhh.. "Yok guys cabut" Raka beserta geng nya pergi meninggalkan Rania dengan kondisi memprihatinkan. Rania mengepalkan tangannya kuat tanda dendam yang ada pada dirinya mulai berkoar. "Tunggu saja kalian". kata yang keluar dari mulut Rania dengan senyuman seringai.