Ilunga (Flo & Sik)
  • Reads 30
  • Votes 2
  • Parts 3
  • Reads 30
  • Votes 2
  • Parts 3
Ongoing, First published May 30, 2020
Ketakutan saat mencintai adalah menjadi tersakiti. Setiap orang dapat memaafkan kesalahan orang yang mereka cintai. Namun, jika luka itu terlalu dalam dan membekas, ia akan berpikir dua kali untuk memberi kesempatan pada orang yang sama. Kebanyakan orang masih memberikan kesempatan kedua karena alasan cinta.  Namun tidak dengan kesempatan ketiga, keempat dan kesekian kalinya. Itulah yang Flo khawatirkan saat dihadapkan dengan keadaan jatuh cinta kembali kepada Sik. 

Kisah cinta Flo dan Sik merupakan kisah yang rumit. Kisah ini berbeda dengan kisah cinta kebanyakan orang. Kisah ini terbagi dua, kisah cinta Flo yang mencintai Sik dan kisah cinta Sik yang mencintai cinta pertamanya. Anehnya, mereka tetap menjalin hubungan mengatasnamakan kasih sayang. Namun, hubungan tersebut tak berlangsung lama.
Suatu hari mereka dipertemukan kembali setelah bertahun-tahun lamanya.

Akankah Flo dan Sik bersatu kembali?

Akankah berkat bantuan malaikat kecil, takdir menjadi milik mereka?
All Rights Reserved
Sign up to add Ilunga (Flo & Sik) to your library and receive updates
or
#358clbk
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR cover
Fake Boyfriend [END] cover
Love In The Purple Sea cover
OBSESSED (21+) cover
Transmigrasi Seksi Mommy  cover
Hantu Tampan Nakal cover
Hyper cover
Second Choice cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
U & I (oneshoot 21) cover

WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR

56 parts Ongoing

=AUTHORIZED TRANSLATION= Ini adalah terjemahan Bahasa Indonesia yang sudah memiliki ijin resmi dari penulis 😊🫶🏻 ⭐️⭐️⭐️ Saat Arthit mengungkapkan persaannya, Daotok tidak tahu harus berbuat apa meskipun dia juga menyukainya. Tapi, yang terjadi adalah Daotok menolaknya. "Kau tertarik padaku karena kau belum pernah bertemu dengan orang sepertiku." Meskipun begitu, Arthit adalah seseorang yang keras kepala, dia terus mengungkapkan perasaanya meski terus di tolak.