[VSOO] 2 Hearts
  • Reads 12,093
  • Votes 1,224
  • Parts 16
  • Reads 12,093
  • Votes 1,224
  • Parts 16
Complete, First published Jun 02, 2020
Mature
Umur bukan alasan untuk membangun hubungan, terkadang rasa yang datang begitu cepat tanpa peringatan hinggap dihati siapapun. Tak ada hal yang lebih membahagiankan dari sebuah cerita lengkap hubungan percintaan beda usia.

Namun gundah hati tak kunjung sirna, diantara kedua hal yang sangat membingungkan. sisi lain dari sebuah hubungan sempurna menyimpan simpang yang tak berujung. 

cinta diatas pilihan hati, membuat rumit semakin getir tuh dihadapi.  

" hubunganku terbangun diantara dua hari, namun cintaku terhenti pada satu pilihan"



# 12 - btsromance
# 11 - bts sad 
# 429 - btsV
# 8 - btsromance
#413 - btsV
#288 - btsV
# 2 - btssad
#1 - btssad
#191 - kimtaehyung
#220 - Vbts
All Rights Reserved
Sign up to add [VSOO] 2 Hearts to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
OUR LIFE  ( 우리의 삶 ) .. cover
Duke's Grip cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
REBELLION [END|Completed✔] cover
vsoo short stories | Taehyung Jisoo cover
BIMA ✓ [VSOO] on revisi cover
Forgive Me cover
TERPAKSA MENJADI IBU SUSU ANAK CEO cover
antagonis wife  [END] cover
Loving Valentina cover

OUR LIFE ( 우리의 삶 ) ..

10 parts Complete

"Perasaannya lah yang penting. Bagaimana mungkin ia menikah dengan wanita yang tidak ia cintai.." ucapku. "Jika ia bersedia menghabiskan hidupnya dengan wanita yang tidak ia cintai.. maka aku juga akan bersedia..." Akhirnya aku telah mengambil keputusan. Aku dapat merasakan perasaan lega appa. Ia tersenyum kepadaku, kemudian memeluk ku. "Appa akan keluar dan bertanya padanya." Appa mulai melangkah keluar ruangan meninggalkan diriku sendiri disini. Beberapa saat kemudian aku melihat sosok tegap itu sudah berada di dekatku. Dia begitu tampan dengan tuxedo hitamnya. Ia menatapku lekat. Kemudian ia meraih kedua tanganku dan menggenggamnya. "Maafkan aku.. telah menempatkanmu pada posisi seperti ini.. mari kita hidup dengan bahagia.." ujarnya singkat. Sangat singkat bagiku.. Aku bahkan belum menanggapi ucapanya, tapi ia sudah berlalu dari hadapanku. Meninggalkan diriku sendirian lagi disini.