~GUARDIAN ANGEL~
  • Reads 171
  • Votes 6
  • Parts 4
  • Reads 171
  • Votes 6
  • Parts 4
Ongoing, First published Jun 03, 2020
Planet Exor'dium diserang oleh Dark Kingdom membuat paduka menurunkan 9 prajurit terbaiknya untuk ke bumi dengan misi yang sulit. 

sementara itu ada saudari kembar dengan perbedaan yang signifikan. Jung Ji Jae sebagai kakak yang ahli dalam senjata dan bela diri mapel kesukaannya adalah olahraga. lalu ada Jung Eun Ri memiliki kecerdasan dalam semua bidang akademik sekolah pelajaran favorit nya adalah matematika. 
.
.
.
lalu apa ada hubungannya planet Exor'dium dengan si kembar Jung? apa misi paduka untuk 9 prajurit terbaiknya dibumi? dan apakah Dark Kingdom menjadi penguasa di planet Exor'dium? 

penasaran??? yuk stay tune biar gak ketinggalan update story'nya
All Rights Reserved
Sign up to add ~GUARDIAN ANGEL~ to your library and receive updates
or
#168guardian
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
After Graduation cover
Kisah Tak Sempurna cover
Little Dumplings cover
Rafa  cover
Kesayangan Bunda cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
The Qonsequences cover
He Fell First and She Never Fell? cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.