Dep.re.si/
  • Reads 426
  • Votes 98
  • Parts 5
  • Reads 426
  • Votes 98
  • Parts 5
Ongoing, First published Jun 04, 2020
"Kamu ga pernah tau hidupku, Falin! Kamu ga pernah bisa ngerti!!"



Bau tanah kuburan malam itu menguar. Malam dan raganya kembali mengukir abu. Falin tak akan pernah tahu sakitnya menjadi Nalan, tapi Nalan juga tak akan tahu sakitnya menjadi Falin.



Falin dan Nalan.
Dua orang yang saling mencintai.
Sama-sama lelah dan putus asa. Tak ada masa depan bagi Falin, sementara Nalan masih berdiri di masa lalu. Nestapa selalu ada, sedang senang tak pernah datang. Bagi mereka kemarin dan esok tiada beda, semua seakan mati.



"Kalau begitu kamu juga ga akan tahu gimana jadi aku, Nalan! Kamu juga ga pernah bisa ngerti rasanya jadi aku!!" Tangis Falin pecah malam itu. 
Gerimis perlahan turun, satu persatu hingga akhirnya menderas, meredam tangis Falin. Cukup. Semua itu cukup menutupi sembab pelupuknya.












Cerita ini, teruntuk kamu, yang masih lelap dalam bayang depresi.




*A little inspired by true stories, with a few changes


**Up 2 hari sekali
All Rights Reserved
Sign up to add Dep.re.si/ to your library and receive updates
or
#266newbie
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Abigel of Scandal cover
HEAVEN cover
Love In The Purple Sea cover
NDORO KARSO (DELETE SEBAGIAN)  cover
Istri Manis Om Yuda(21+) cover
U & I (oneshoot 21) cover
Hyper cover
WEST : THE SUN FROM ANOTHER STAR cover
𝐀 𝐋𝐨𝐧𝐠𝐢𝐧𝐠 𝐓𝐨𝐮𝐜𝐡  cover
Double Trouble cover

Abigel of Scandal

40 parts Ongoing

"Kau tidak akan hamil," Kegiatan Abigel yang tergesa-gesa ingin meminum obat yang baru saja ia temukan didalam laci terbatuk seketika mendengar suara berat dari belakangnya. Dan___ sejak kapan pria itu berdiri disitu? "Maksut om?" "Saya tidak bisa punya anak," Wajah panik Abigel berubah kaget, jadi maksutnya pria jangkung berbadan kekar didepannya ini mengatakan bahwa dirinya tidak subur? Alias infertilitas? What? Dirga mendekati perempuan yang sekarang terduduk lemas dengan selimut tebal yang masih membungkus tubuhnya. Entah karena syok akan ucapannya barusan atau baru teringat dan menyesali akan kejadian semalam, atau apapun itu ia tidak peduli. "Kau memang tidak akan hamil, tapi Jangan sampai ada rumor yang tidak jelas, saya benci dengan scandal, kau pahamkan apa saja yang bisa kuperbuat, jadi jangan coba bermain-main lagi denganku," peringat Dirga. Setelah meninggalkan sebuah cek bernilai ratusan juta diatas nakas. Pria itu berbalik dan pergi dari sana dengan gaya angkuh-nya. ____ Abigel menatap nanar benda yang berada ditangannya. Bagaimana bisa ucapan yang ia dengar beberapa hari yang lalu bisa semeyakinkan itu ditelinganya. "Sekali bikin langsung jadi? Dasar om om jelek!" "Katanya aman, gak bakal hamil," "Ini kok garis dua?" ____ Penasaran? Baca kuy! 18+ Revisi nunggu cerita tamat🙏