Seperti dandelion, dia tumbuh dengan mudah, bagian bunganya takkan rusak meskipun tertiup angin dan tersebar.
Ia bertahan dengan berbagai macam rasa sakit, ia bertahan dengan segala bentuk kekecewaan, hingga angin membawanya pada sebuah padang rumput luas dan memberikan kehidupan baru.
Ayah memberinya nama itu, agar ia tumbuh menjadi gadis pemberani dan kuat, tapi sekuat apapun lia bertahan, ada kalanya ia sampai pada batas kekuatannya dan menyerah.
Bertahan dengan seorang ibu tiri setelah ayahnya meninggal, bertahan dari dunia gelap yang diciptakan ibu tirinya, bertahan dan setiap malam mengerikan dibalik sebuah kamar hotel, bertahan dari setiap cacian yang diterimanya.
Mampukah dandelion ini bangkit, mendapatkan kehidupan baru seperti dandelion lain di padang rumput sana?
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-