Story cover for π•°π–ˆπ–ˆπ–Šπ–‰π–Šπ–“π–™π–Šπ–˜π–Žπ–†π–˜π–™ by Aera_prk
π•°π–ˆπ–ˆπ–Šπ–‰π–Šπ–“π–™π–Šπ–˜π–Žπ–†π–˜π–™
  • WpView
    Reads 3
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 3
  • WpVote
    Votes 0
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jun 15, 2020
Sakit, rasanya sakit banget. Nafasku tercekat. Rasa ini membuatku ingin mengakhiri nyawaku sendiri. Namun senyuman anak itu kembali terlintas dipikiranku. Senyuman polos yang membuat semua orang ikut tersenyum. Tidak, aku tak ingin merusak senyum itu. Cukup aku saja yang merasakan semuanya, cukup aku yang hancur, jangan sampai dia merasakannya. Senyumannya, kepercayaannya, hati murninya, aku tak ingin merusak itu semua. 
_
_

"ra.. Mama ga mau maksain kamu untuk jadi wanita yang kuat, cukup jadi wanita yang mencintai dirinya sendiri dan tolong cintai keluarga kamu apapun yang terjadi"

Ketika kamu menjadi seorang ibu, kamu akan mengerti kenapa aku melakukan semua ini. 

Harapan ku saat ini hanya satu, cukup keluarga ku saja yang tidak harmonis. Tak akan ku biarkan anakku merasakan ketidakharmonisan. Bahkan kebahagiaanku, sudah tidak penting bagiku lagi.

-Rin
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add π•°π–ˆπ–ˆπ–Šπ–‰π–Šπ–“π–™π–Šπ–˜π–Žπ–†π–˜π–™ to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Eliinaa by vfryfrljnvsnmtm
5 parts Complete
Apa yang terlintas di benak kalian ketika mendengar kata 'Rumah' ? Tempat nyaman dipenuhi kehangatan? Tempat berlindung dari terpaan badai kehidupan? Pasti itu kan yang terlintas di benak kalian? Sayangnya, 'Rumah' yang ada di kehidupanku jauh berbeda dari semua itu. Kehangatan berubah menjadi kepedihan. Tempat yang seharusnya jadi tempat berlindung justru jadi tempat yang paling membuatku tertekan. Aku tidak iri, sungguh. Aku hanya ingin merasakan bagaimana rasanya ketika dipeluk oleh ayah dan ibu dengan penuh kasih sayang. Sarapan bersama ayah, ibu, kakak dan aku di pagi hari sambil tertawa ria karena masakan ibu yang gosong mungkin? atau jatuh dari motor saat sedang belajar mengendarainya lalu ayah akan datang dan membantuku berdiri, menenangkanku sambil berkata "Gapapa, ini biasa terjadi kok kalo lagi belajar, pernah dengar pepatah 'kamu nggak bakal bisa berdiri kalau nggak pernah jatuh' kan? Nah, kasus kamu sekarang sama kayak pepatah yang ayah bilang tadi." ? atau saat adzan tiba, ayah akan mengajak ibu, kakak dan aku untuk sholat berjamaah dengan ayah sebagai imamnya ? atau mungkin menjahili kakak yang sedang sibuk belajar lalu aku akan dihadiahi kejar-kejar an dan berakhir dengan aku yang terjatuh lalu menangis, kemudian ibu akan datang mengobati lukaku akibat aksi kejar kejar an tadi sambil mengoceh? Benar-benar keluarga impian bukan? Ya, benar, karena itu 'keluarga impian' maka itu hanya akan jadi 'mimpi' saja. Itu tidak terjadi di kehidupan nyata. Ya, mungkin ada, tapi bukan kehidupanku. Sekarang, rumah sudah tidak lagi menjadi tempat ternyaman dan penuh kehangatan seperti yang kurasakan dulu. Kini rumah hanya menjadi tempat berteduh dari panas dan hujan. Aku telah kehilangan, dan rasa kehilangan ini telah membuatku takut untuk memiliki.
ALVIN (On Going) by dv-fitriani_10
38 parts Complete
⚠️FOLLOW SEBELUM MEMBACA⚠️ [ Berkomentar dengan sewajarnya, hargai siapapun orangnya dan apapun yang ia tulis ] Belum di revisi. [TANDAI TYPO!!] ________ Carilah orang-orang yang bisa membawa kamu ke jalan yang seharusnya kamu lewati untuk sampai pada tujuan yang baik. Banyak orang jahat berkeliaran hanya untuk kesenangan mereka pribadi, bahkan dalam keluarga sendiri pun masih sering orang yang melampiaskan masalahnya pada anggota keluarga yang tidak tahu apa-apa. Dan diposisi inilah aku hidup sebagai anak perempuan tunggal kaya raya, tetapi miskin kasih sayang. Sampai akhirnya, aku dipertemukan dengan seorang lelaki tangguh yang mengubah kehidupan ku hampir sepenuhnya. Ia benar-benar berbeda dari ayahku, padahal banyak sekali orang yang mengatakan bahwa jodoh seorang anak perempuan adalah cerminan dari seorang ayahnya. Aku sempat percaya dan takut dengan pepatah itu, sampai aku tidak menginginkan berjodoh dengan siapapun karena takut jodohku sama dengan watak ayahku. Namun nyatanya, itu hanyalah tipu daya manusia. Aku sekarang tidak akan percaya dengan pepatah yang belum tentu ada buktinya. Meskipun begitu rumornya, aku akan tetap menyayangi kedua orang tuaku yang telah membesarkanku. Aku pikir penderitaan ku cukup sampai disitu, Namun ternyata aku salah besar. Ada saatnya kita ditinggalkan oleh orang-orang yang kita sayang selama di dunia ini, mereka telah kembali pulang ketempat yang sudah seharusnya menjadi rumah terakhir. Tidak ada yang abadi di dunia ini, semuanya hanya sementara, tinggalah tanah yang rata dengan dunia. Aku tidak sekuat dan seberuntung orang lain diluaran sana, selalu ada saja cobaan yang mendatangiku satu-persatu. Aku selalu berjuang mati-matian untuk kehidupan ku sendiri agar merasa lebih baik dari sebelumnya, tapi tetap saja aku tak pandai menyelesaikannya, aku berusaha untuk hidup dan bangkit sendiri dari keterpurukan ini. WARNING!: DILARANG COPY/PASTE CERITA INI KARNA INI MURNI KARYA SAYA, JIKA ADA YANG COPPAST LAPORKAN KEPAD
You may also like
Slide 1 of 10
PHILIA -Story Of Viera- ( END ) cover
The CHOICE cover
Eliinaa cover
I'm Into You cover
ALVIN (On Going) cover
Look at Me, MAMA! βœ” cover
My little wife cover
Saat Semua Orang Berpaling cover
Senja yang mendung cover
Shattered Soul cover

PHILIA -Story Of Viera- ( END )

16 parts Complete

Tidak ada yang ingin keluarganya hancur berantakan, tidak ada anak yang ingin orang tuanya berpisah, semua terjadi berdasarkan garis takdir. Pernahkah kalian merasa kecewa pada ke dua orangtua kalian? Benci? Juga rasa sakit lainnya. Semua itu di dasarkan hanya karena takut kehilangan, ini kisahku ... sebuah kisah yang mungkin bagi segelintir orang sebagai hal yang klise. Tapi ini nyata. Kuharap kalian yang memiliki cerita serupa denganku, jangan menyerah akan hidup dan selalu bahagia. Beberapa ide terinspirasi dari real life orang sekitar. Beberapa bagian ada kata kasar, umpatan, self harm, dan percobaan bunuh diri. Yang di bawah umur, atau tidak nyaman dengan hal tersebut mohon kebijakannya dalam membaca.