"seperti samudra biru, aku hanyut dalam pusaranmu aku mencintai tanpa harus kamu tau"-bulan. "aku mencintaimu, tapi maaf tidak sekarang"-biru ----------------------------------------------------------------- mungkin cinta bisa timbul lewat sebuah tatap , mulai tumbuh dengan fase pertama bernama kagum ke fase selanjutnya bernama suka, melaju ke fase lebih tinggi bernama sayang, lalu bersiaplah kefase terakhir yaitu sakit. hal yang paling menyakitkan itu bukan benci tapi pergi, sama seperti samudra yang memang seharusnya sendiri namun memaksa menggapai yang tak ia mungkin ia kehendaki. mungkin dalam buku ini menjadi memori samudra dan bulan yang tersimpan rapi tanpa tau arti yang ada dalam setiap tulisannya.