Story cover for Rasa dalam Aksara by pengabdi_rasa
Rasa dalam Aksara
  • WpView
    Reads 1,200
  • WpVote
    Votes 153
  • WpPart
    Parts 36
  • WpView
    Reads 1,200
  • WpVote
    Votes 153
  • WpPart
    Parts 36
Ongoing, First published Jun 26, 2020
Berbicara rasa seakan tak ada habisnya
Terlebih manusia
Unik, antik, juga menggelitik
Berbagi tentangnya tak kalah asik
Namun, tak semua pantas dibagi
Tak semuanya pantas menikmati
Banyak yang memilih untuk bungkam
Banyak yang memilih untuk memendam
Menyembunyikan di balik tawa
Menampilkannya di ruang temaram syarat akan luka
Aduannya pada Sang Pencipta tak memuaskan gejolak rasa
Menceritakan ke lain telinga tak menyembuhkan gelisahnya
Aksara
Ia lah pilihan yang indah untuk tempat bercerita
Berbagi rasa di balik barisan kata menyentuh jiwa
Dengannya, rasa kan abadi 
Dengannya, rasa kan mengukir kenangan yang siap tuk dinikmati 

#1 - Kalbu [12/07/2020]
#1 - Kalbu [04/12/2021]
#1 - Kalbu [10/02/2022]
#1 - Pena [10/02/2022]


Happy reading, sahabat 

Salam hangat, 

-MAY
All Rights Reserved
Sign up to add Rasa dalam Aksara to your library and receive updates
or
#52indonesiamenulis
Content Guidelines
You may also like
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri by manusiaawan
31 parts Complete Mature
"Semelelahkan apapun hidup, tolong jangan mati di tangan sendiri." ______________________ "Aku nggak mau ngerasain mentalku kembali hancur berantakan hingga rasanya hampir mati hanya karena cinta. Itu sebabnya, aku selalu takut untuk jatuh hati lagi." Ya, Ditha Aquila selalu takut kembali dibuat terluka sampai tak sadar bahwa ia sudah jadi sumber luka bagi Juna Pradirga. Lihatlah pada kebodohan yang ia buat. Takut ditinggal pergi, tetapi menomorsatukan ego dan gengsi. Ingin diyakinkan, tetapi tak pernah memberi kepercayaan. Mengharapkan yang serius, tetapi memutuskan hidup dalam hubungan tanpa status. "Aku merasa nggak pantas untuk dicintai oleh siapapun bahkan oleh diriku sendiri, Juna. Kamu hanya akan terluka bila tetap nekat jatuh cinta sama seseorang yang hidupnya hanya dipenuhi oleh luka dan trauma. Kamu jelas berhak dapat yang lebih baik dariku. Jadi, hentikan perasaanmu hari ini sebelum terluka olehku esok pagi." Lebih dari ketakutannya untuk kembali dilukai, Ditha percaya bahwa orang yang mentalnya tidak stabil memang tak pantas untuk dicintai. Sebab bagaimana mungkin ia mencintai raga yang lain saat dirinya sendiri masih seringkali ia sakiti? Biar aku bertanya, apa yang akan kau putuskan jika seseorang datang pada saat luka masa lalumu belum sepenuhnya hilang? Memilih menerimanya? Atau justru, menolak kehadirannya dengan dalih sakit hatimu yang belum pulih? Keduanya sama-sama berisiko. Namun, kita selalu bisa memilih, risiko mana yang akan kita ambil. "Ketika cara paling mudah untuk mencintai diri sendiri adalah dengan berhenti sejenak mencintai orang lain." PERINGATAN ⚠ Cerita ini bertemakan mental health. Pada beberapa part mengandung konten sensitif seperti adegan kekerasan fisik, self harm, hopeless, trust issues, dan suicidal thoughts. Publish : 1/09/2021 - 25/12/2021 Revisi [ New version ] : 19/02/2023 - Rank : #2 in puisi [04/10/22] #5 in quotes [16/08/23] #1 toxic relationship [31/07/22] #1 trustissue [28/08/22] #1 loveyourself [09/08/2
Aksara Tak Bertuan  by cahayakamila24
25 parts Complete
Di sini, tak semua kata harus rapi, tak semua rasa harus dijelaskan. Aksara Tak Bertuan adalah kumpulan puisi yang menggambarkan segala yang terbuang, tersembunyi, dan terlupakan, dari luka yang memar, cinta yang tak pernah cukup, hingga amarah yang membakar jiwa. Di antara harapan yang terkikis, ada kejujuran yang sulit diungkapkan, korupsi yang merusak keadilan, dan sindiran tentang dunia politik yang kadang lebih mirip drama sinetron daripada kenyataan. 🎭 Dari ketidakpastian hingga kebenaran yang terlupakan, Aksara Tak Bertuan menyajikan sebuah kekacauan yang justru memberi kebebasan. Di sini, tidak ada yang terlalu lurus, tak ada yang terlalu indah, hanya kata yang menari liar, bebas dari aturan dan batas. Catatan penting: Jangan dijiplak, ya. Nanti aksaranya ngamuk, lompat dari kertas, terus nendang-nendang inspirasimu! 😜✨ Berkaryalah dengan hati, biar karyamu punya nyawa sendiri, bukan cuma bayangan dari karya orang lain. Kalau gagal? Nggak apa-apa, yang penting nggak nyontek! 💪 Disclaimer: Puisi ini random banget, tergantung isi hati, pemikiran, dan mood penulis. Jadi, kalau tiba-tiba ada puisi galau di tengah-tengah puisi yang lucu, jangan kaget! Penulisnya kadang nulis sambil merenung, kadang sambil ngemil mie instan. Hasilnya? Ya begini, aksara rasa bumbu spesial, dan ya... Kadang ada keresahan penulis soal dunia. Kadang ada tentang cinta, kadang ada tentang harga cabai naik, kadang juga ada tentang pemilu yang bikin pusing. 🤷‍♀️ Penulisnya bebas banget Kalau lagi galau, puisinya nangis. Kalau lagi lapar, puisinya ngomongin keadilan sosial buat semua perut! 🍜✊ Warning: Puisi ini isinya sangat berat, jadi yang baca jangan baperan, ya. Kalau tiba-tiba galau atau tersinggung, itu artinya puisinya kena di hati kamu. Jangan salahin penulisnya, salahin perasaanmu sendiri! 😜❤️ Apalagi kalau udah berbau agama atau politik, hati-hati kalau tiba-tiba merasa disindir. Ingat, ini puisi, bukan kode keras buat hidup kamu! 😉✨
You may also like
Slide 1 of 10
Selaksa Noktah (END) cover
SajakSesak 2 [Arief Aumar] cover
Surat Cinta untuk Diriku Sendiri cover
TENTANG RASA cover
Aksara Tak Bertuan  cover
ALTAR RASA | END ✓ | cover
KIARA [End] cover
ALONE cover
Jatuh Cinta itu Luka cover
Untaian Aksara | Na Jaemin cover

Selaksa Noktah (END)

100 parts Complete

Selaksa Noktah. Tolong tetap tinggal, saya tak terbiasa dengan orang baru. Kumpulan sajak sepuluh dasa seri pertama. Tentang ribuan noktah, yang saya rangkai menjadi kisah. Tentang ribuan titik, diantara peraduan detak dan detik. Tentang kita, yang hanya bisa menyatu dalam aksara. Tentang saya dan Tuan, di sepenggal masa semesta alam. Ini perihal sajak sementara. Sebab kita adalah dua alur yang berbeda. Hanya kebetulan saja bermain peran di masa yang sama. Saya adalah pemeran figuran yang berharap menjadi epilog. Meski peran saya dalam skenario Tuan selalu berakhir prolog. Saya adalah naskah yang mengharapkan Tuan menjadi titiknya. Meski tanda baca tentang Tuan selalu berakhir koma. #1 in ilusi - 28/7/2021 #1 in bait - 16/5/2021 #1 in goresanpena - 19/04/2023 #1 in lembayungsenja - 21/8/2021 #1 in poems - 19/04/2023 #3 in angan - 15/9/2021 #4 in katakata - 25/11/2021 #5 in sajak - 25/11/2021 #12 in poem - 15/9/2021 #19 in kata - 7/1/2022 #24 in poetry - 7/1/2022 #40 in puisi - 28/7/2021 @aulianpr_ 13/08/19 ~AULIA NP~