Ini tentang perjuangan Louisa dan sejuta kasih serta pengorbanan untuk mereka yang telah hadir dan menjadi bagian penting dalam hidupnya.
'Terimakasih Rin,karena ga pernah bosen dengerin cerita gw,makasih selalu welcome ke gw apapun keadaan gw. Bestie yang kalo gw mati dia juga rela mati bareng,bestie yang selalu nungguin hasil perjuangan gw selama ini,orang dengan peran penting dalam proses kehidupan gw menuju kebahagiaan'
"Lo gak boleh ngomong gitu,Well, gini, orang memang lebih sering melihat hasil dari pada proses, mereka masa bodo dengan proses. Mau kita susah,capek atau apalah pas proses, mereka tetap nggak peduli. Ada kok yang peduli, tapi nggak banyak, dan yang peduli itu hanya bisa bantu mendorong". Rin mengelus pundak Loui berusaha menenangkan
"Someone tell me that fake smile is needed too. Karena tanpa adanya fake smile, kita semua nggak akan sekuat ini sebut aja fake itu sesuatu yang menguatkan kita"
'Big thanks buat Farzan! Thank u udah jadi sepupu sekaligus menggantikan posisi ayah dan bunda buat gw,semua kebaikan lo bakalan terus gw inget. Semoga bisa berjodoh sama Rin sampe punya anak banyak'
Dan yang terakhir,thank u for everything Reyhan! Orang yang paling gw sayang dan ga mau kehilangan satu sama lain'
Banyak orang yang berharap kisah kita menjadi kisah cinta abadi,bahagia sepanjang hayat. Gw juga berharap begitu...
--------------------------🌹✨------------------------
Gagal nikah di hari pernikahan karena melihat tunangannya berciuman dengan pria lain, Yovie memutuskan terjun bebas dari gedung lima tingkat.
Mengetahui fakta bahwa ia memasuki raga protagonis yang akan mati mengenaskan, Yovie awalnya ingin menghindari alur novel. Tetapi, dewi Fortuna tidak mengizinkan dan terus membuatnya berurusan dengan para tokoh yang tidak dapat dihindarkan.
Bagaimana cara Yovie menghadapi alur yang semakin melenceng dan pemeran utama pria yang semakin terobsesi dengannya?
"Because i'm the protagonist."
(21+)