Selalu ingin menang. Selalu ingin menjadi yang terdepan. Tidak pernah mau mengalah. Menganggap diri sendiri paling benar. Hal tersebut selalu menjadi penyebab utama Malika Anindira dan Diosha Deninbara bak anjing dan kucing yang tidak pernah akur. Selalu bertengkar di setiap kesempatan. Selalu membuat keributan ketika berada di satu tempat yang sama. Hal itu terus berlangsung sedari mereka masih TK hingga mencapai kepala tiga. Lalu, karena status keduanya yang sama-sama masih menjomblo, keluarga serta para sahabat-sahabat mereka kerap kali menjodoh-jodohkan keduanya. Yang tentu saja membuat Lika dan Dio tak terima dan berakhir pada sebuah permainan gila, yaitu saling berlomba untuk mendapatkan pasangan dalam kurun waktu dua bulan. Awalnya, semua berjalan lancar sebagaimana mestinya. Hingga kejadian itu tiba dan merubah segalanya. Hati, status, dan perasaan, semuanya berubah dan menambah kerumitan di antara keduanya. Tidak ada lagi rasa ingin menang sendiri. Tidak ada lagi keinginan untuk menjadi yang terdepan. Yang ada hanya sebuah perasaan yang benar-benar membingungkan.All Rights Reserved
1 part