"Ini bukan akhir dari segalanya, tapi ini baru awal. Kita enggak tahu apa yang ada di depannya. Rencana Tuhan kadang tidak seperti yang kita pikirkan. Gue pamit. Gue harap lo selalu bahagia." "Satu lagi, walaupun kita udah enggak bersama. Tapi hati gue tetap buat lo, dan hanya lo yang mengisi ruang kosong hati gue." "Gue harap lo percaya." Devano pergi meninggalkan Serita yang masih terdiam. Air matanya tidak bisa dibendung. Lemas rasanya, mungkin saja separuh jiwanya telah pergi. Mungkin saja tidak akan pernah kembali lagi. "Selamat tinggal, Dev. Gue juga sayang sama lo. Selamanya.", ________________ Menulis 30 hari. Semoga cepat selesai. Semangat. Ini akan melanjutkan Reydevjenal Season 1, mungkin memang akan jauh berbeda. Karena akan ada banyak tidak sama dengan kelanjutan cerita yang pertama. Semoga semuanya suka. Happy Reading. Enjoy your guys! ________________ Salam Sayang❣️❤️