Story cover for DRUGS and DANDELION by GembokHati
DRUGS and DANDELION
  • WpView
    Reads 141
  • WpVote
    Votes 75
  • WpPart
    Parts 12
  • WpView
    Reads 141
  • WpVote
    Votes 75
  • WpPart
    Parts 12
Ongoing, First published Jul 01, 2020
Namanya Jayzeel, gadis yang kehilangan harapannya. Ia adalah pecandu narkoba yang sedang dalam masa rehabilitasi, dan ia benci bunga Dandelion.

Andika tak terlalu paham masalah yang di hadapinya.

Ia terlihat menyedihkan saat duduk di taman sendirian. Andika  menghampirinya dengan setangkai bunga Dandelion.

Andika  tak menyangka bunga putih kecil ini dapat membuatnya jatuh lebih dalam, mengenal pribadi gadis itu, membantu menata kembali hidupnya yang sebelumnya hancur karena narkoba. 

"Kamu itu ibarat bunga Dandelion, yang suatu hari nanti akan terbang bebas menuju awan putih."
All Rights Reserved
Sign up to add DRUGS and DANDELION to your library and receive updates
or
#158badboys
Content Guidelines
You may also like
DANDELION [SELESAI] by tulisana__
35 parts Complete
⚠️[SUDAH TERBIT DAN TERSEDIA DI SHOPEE ]⚠️ 𖡼.𖤣𖥧𖡼.𖤣𖥧 Alesha Grizelle Gianina, ia tumbuh menjadi seorang perempuan yang cantik tanpa seorang Ayah disisinya, namun dirinya tidak pernah merasa akan haus kasih sayang, karena Ibu dan Andra-kakak sepupunya selalu ada disisinya dan sangat teramat menyainginya lebih dari siapapun. Andra sudah ia anggap seperti kakak kandungnya sendiri dan menjadi sosok yang menggantikan Ayahnya untuk menjaga dirinya. Hingga untuk yang pertama kalinya Alesha mulai tertarik dan menaruh perhatiannya pada seorang laki-laki-yang bernama Arka, dan ternyata Arka adalah orang yang paling Andra benci. Saat pertanyaan tentang hubungannya dengan Arka membanjiri dirinya, saat itu pula tentang Andra yang sangat membenci Arka juga memenuhi kepalanya. Kisah percintaan dan kehidupan Alesha ternyata tidak semudah yang Alesha kira. Layaknya bunga Dandelion, tanaman liar berbunga putih bersih, namun dengan satu hembusan angin kecil, semuanya langsung hancur berkeping-keping. Alesha seperti bunga Dandelion, tidak, menurutnya ia lebih cocok digambarkan sebagai tangkai bunga Dandelion, dan yang menjadi bunganya adalah mereka orang-orang yang Alesha sayang. "Kita ini seperti bunga Dandelion, yah. Kamu bunganya dan aku tangkainya." "Kenapa aku yang jadi bunganya?" "Iya, kamu bunganya, yang kapan saja bisa pergi meninggalkan tangkainya." Ketika bunga Dandelion harus meninggalkan tangkainya, tidak ada yang dapat menahannya, dan bunga itu tidak akan pernah kembali lagi setelah angin menghempasnya. 🏅#1 - DANDELION [Selasa, 25 Juli 2023] 🏅#1 - Top1 [Selasa, 27 Februari 2024] 🏅#1 - friendgoals [Kamis, 8 Agustus 2024] START : 18 Desember 2019 FINISH : 27 Maret 2022 REVISI : Januari 2024 Cover by @Sherly_ar
You may also like
Slide 1 of 9
eternal flower cover
Laana Boy✔ cover
DANDELION (GIRL X GIRL) cover
YOu Only MINE ✅ cover
Hello My Love cover
MARNIA cover
DANDELION [SELESAI] cover
Kedrick's Version Without You cover
Froid Boy cover

eternal flower

9 parts Ongoing

Azelia adalah seorang gadis yang begitu mencintai alam. Alam adalah tempat ia merasa hidup, tenang, dan bebas. Dari gemericik air sungai, desir angin hutan, hingga wangi bunga liar yang bermekaran-semuanya menjadi bagian dari jiwanya. Namun, di antara semua keindahan itu, hanya satu bunga yang selalu mengisi mimpinya: *Bunga Keabadian*. Bunga legendaris yang dipercaya hanya tumbuh di puncak Gunung Aeloria, tempat yang sunyi dan suci, jauh dari jangkauan manusia biasa. Konon, bunga itu tidak boleh dipetik. Sebab siapa pun yang mencoba membawa bunga keabadian dari tempat tumbuhnya, cinta yang ingin ia persembahkan justru akan layu dan hilang arah. Namun jika seseorang membawa orang yang dicintainya ke tempat di mana bunga itu tumbuh, maka cinta mereka akan bersemi abadi-seperti bunga itu sendiri, yang tak pernah gugur meski waktu berlalu. Azelia memimpikan seseorang yang kelak akan membawanya ke sana. Bukan untuk memberikan bunga itu kepadanya, tapi untuk *berjalan bersamanya*, berdiri di hadapan keajaiban alam, dan memaknai cinta dalam keheningan yang tak butuh kata.