Vanilla's Bodyguard (COMPLETED)
  • Reads 54,791
  • Votes 3,411
  • Parts 28
  • Reads 54,791
  • Votes 3,411
  • Parts 28
Complete, First published Jul 02, 2020
Mature
WARNING!!!
21+
(Sudah diperingatkan ya. Jangan ngeyel yang belum cukup usia)


*Belum diedit sedikitpun. Penuh gramatikal eror.*



Sebuah kisah cinta berbeda status yang perlu perjuangan dengan tawa dan air mata untuk bersama. Setiap insan manusia memang tidak bisa memilih dirahim seperti apa mereka akan lahir. Namun cinta adalah satu-satunya hal yang tidak pernah bisa diperjual-belikan karena memerlukan ketulusan. 

Ini adalah perjalanan Vanilla Wensey, anak puteri seorang penulis dan script writer kaya raya. Gadis  polos yang selama ini hanya berlindung dibawah tangan ibunya yang otoriter. Memiliki dua saudara tiri tidak juga membuatnya bisa lepas dari cengkraman kuat keluarganya. 
Siapa yang tidak menginginkan kebahagiaan? Lalu sebenarnya bahagia itu seperti apa? Adakah standar tolak ukur untuk di sebut 'sudah bahagia'? 

Air mata hanya pelampiasan ketika semua telinga berpura-pura tidak mendengar. Benci bukan jalan keluar untuk bertahan. Kita dituntut mengasihi disaat hati kitalah yang perlu pengasihan. 
Siapapun yang menyukai drama dengan akhir manis namun jalan berliku bisa tetap berada di sini menikmati. 

Novel ini dipersembahkan untuk kamu yang setia akan air mata tetapi tidak menyerah.

(Cerita ini adalah fiksi belakang. Kesamaan nama, karakter, tempat dan latar belakang hanya kebetulan).
All Rights Reserved
Sign up to add Vanilla's Bodyguard (COMPLETED) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Gadis Kecil Kesayangan Sang Presdir by luisanazaffya
27 parts Ongoing Mature
Peringatan : KHUSUS 21+ Di bawah umur sebaiknya melipir. Mengandung adegan dewasa dan kekerasan, TETAPI yang berharap menemukan adegan ena-ena dan eksplisit sebaiknya menjauh sebelum harapan kalian runtuh. Blurb : Anne Lucas, dengan kecantikannya yang begitu memesona berhasil menarik perhatian seorang Luciani Enzio. Supermiliader, filantropis, aktivis dan tak lupa predikat bujangan paling diagungkan di lingkungan sosial atas. Segala macam pujian dipersembahkan oleh semua orang untuk pria itu. Tetapi Anne tak pernah terkecoh dengan semua topeng pria itu yang digunakan untuk menjilat kedua orang tuanya demi restu mereka untuk menikahkan Anne dengan Luciano. Ia tahu, di balik kesempurnaan Luciano. Pria itu tak lebih dari pria tua mesum yang berengsek. Segala cara ia lakukan untuk merobek topeng dan menunjukkan pada dunia wajah Luciano yang sebenarnya. Termasuk menghancurkan tubuhnya yang berhasil menarik pria itu. Tetapi, semua rencananya tak berhasil mengusik Luciano untuk memilikinya. Hingga semakin ia mencari tahu siapa sebenarnya Luciano, Anne serasa disambar petir. Siapakah sesungguhnya Luciano Enzio itu? "Hamil anak pria lain? Kaupikir itu akan menghalangiku untuk memilikimu?" Luciano menyentuhkan ujung jemarinya di dagu Anne. Sedikit mendongakkannya sehingga tatapan tajam dan kejinya mengunci manik ketakutan wanita itu yang bergetar hebat. "Well, bahkan aku sudah memikirkan cara yang terburuk hanya demi kau menjadi milikmu, Annie sayang. Termasuk mematahkan kedua kaki dan tanganmu, sehingga tak ada siapa pun yang menginginkanmu, bahkan jika itu demi rasa iba mereka." "Dan satu-satunya hal yang tersisa darimu hanyalah jatuh ke dalam kepasrahan untuk membutuhkanku." Luciano memungkasi ancaman kejinya dengan menjatuhkan tubuh Anne di tengah tempat tidur. Kemudian mengoyak gaun pengantin yang dikenakan Anne dan membiarkan kain putih itu teronggok di lantai dengan menyedihkan.
Uncle D, Please be Mine by RennySande
14 parts Ongoing
WARNING!!! : Adult Content 21++ (On Going) "Sampai saat ini aku masih mencintaimu, Uncle!" ungkap Sella. Dia masih belum menyerah juga, batin Dio-Sang Paman. Dio menghela napas. "Oh, ayolah! Aku ini pamanmu, umur kita beda jauh. Aku sudah menganggapmu sebagai anakku sendiri. Sejak bayi aku selalu menimangmu, perasan cintaku padamu hanya sebatas ayah yang sayang sama putrinya...nggak lebih!" "Aku nggak peduli!" "Sella, aku sudah punya istri!" tegas Dio dengan tatapan tajam. "Kalian sudah bercerai!" Sella pun mempertegas. "No Beby, kamu keponakanku selamanya hanya akan jadi keponakan!" Dio kembali mempertegas. Kedua mata Sella mulai berkaca-kaca. Dio melunakan tatapan tajamnya dan perlahan mulai mengelus pucuk kepala Sella dengan sayang. "Kamu harus cari pemuda baik-baik yang bisa menjagamu. Kalau sudah ketemu kenalkan pada pamanmu ini ya," ucap Dio lembut, mencoba kembali mencairkan suasana. Sella menampik tangan Dio dengan kesal. "Berhentilah menganggapku seperti bayi!" "Aku sudah besar Uncle, aku sudah menjadi seorang gadis dan aku mencintaimu!" Dio diam seribu bahasa. "Salahkan aku, jika aku hanya mencintaimu?" tatap Sella dengan tatapan terluka. Gadis itu menangis di hadapan Dio. Hati Dio teriris melihatnya. Pria itu menarik Sella ke dalam dekapannya. "Aku tidak pantas untukmu, aku tidak akan bisa membahagiakanmu...." Dalam tangisnya Sella menjawab. "Aku tahu itu, tapi aku tetap mencintaimu," ujarnya. Dio mengeratkan pelukannya. Anak keras kepala! Walau memaki dalam hati, namun hatinya merasa hangat. Bayi mungil yang dulu selalu menggenggam jemarinya kini mulai mencoba menggenggam hatinya. Jangan pernah kamu membalas perasaannya, ingat kamu itu pamannya! Kamu pamannya, Aldio! ***** Coppyright©2020-2022 By : Renny Sande Genre : Novel Dewasa Romantis Rilis Update : 2 Mei 2020. Status : On Going. Update : Sabtu atau Minggu (Hampir Tamat)
You may also like
Slide 1 of 10
Girl In White Lingerie (COMPLETED) cover
The Ugly (Sub) Bride TAMAT cover
It's Never Enough!!! [REVISI] cover
LOVE MATE cover
Gadis Kecil Kesayangan Sang Presdir cover
Uncle D, Please be Mine cover
Eat You cover
Playing with My Professor cover
Get Married For (Our) Baby cover
Love In The Purple Sea cover

Girl In White Lingerie (COMPLETED)

36 parts Complete Mature

WARNING!!! 21+ (Sudah diperingatkan ya. Jangan ngeyel yang belum cukup usia) *Belum diedit sedikitpun. Penuh gramatikal eror.* "Tidak! Jangan mendekat!" teriakku takut. Aku bersembunyi di sudut ruangan. Cahaya rembulan yang menyisip memasuki jendela melalui sela-sela tirai perlahan memampukan mataku untuk melihat sosok itu. Tinggi dengan tubuh atletis. Ototnya yang terbalut sempurna dengan tiga lapisan tuxedo membuatnya lebih terkesan maskulin. Aku menelan ludah keras. langkah beratnya semakin mendekatiku. "Aku bilang berhenti!" teriakku lebih keras, suaraku bergetar ketakutan.