Nama siswi itu adalah Allea Raspati, anak kelas X IPA 5. Cantik, baik, ramah, cerewet. Sudah lama ia mengagumi kapten basket sekolahnya itu. Namun, Allea belum memiliki keberanian untuk mengungkapkannya.
"Kalau lo beneran suka sama dia, ungkapin. Biar dia tahu perasaan lo, biar lo juga tahu perasaan dia ke lo," ucap Gabby yang berdiri di samping Allea.
Allea mengangguk kecil, tatapannya tak lepas dari kapten basket itu. "Iya, By. Gue bakal coba buat ungkapin perasaan gue."
Dan mulai hari itu ... Allea akan berjuang mendapatkan hati sang kapten basket.
she was never supposed to be known
he was never supposed to want her
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Ghazya yang tengah menikmati kedamaian hidupnya sebagai designer interior tiba tiba menjadi sorotan publik karena pusaran isu yang mengaitkan hubungan dengan salah satu Staf Khusus Kepresidenan, Arnesh Hardiyata.
Sebagai bentuk tanggungjawab, Arnesh berusaha mencari tahu info lebih dulu tentang Ghazya sebelum jadi bahan gorengan media dan senjata musuh politiknya. Tapi pencariannya buntu, info tentang Ghazya sulit didapat. Tidak ada jejak digital sedikitpun. Tidak ada history Kartu Kredit apalagi hutang piutang, bahkan catatan medis pun kosong. Seolah olah perempuan itu tidak pernah benar-benar hidup di dunia yang sama.
Tentu saja Arnesh akan sangat sulit mendapatkan info tentang Ghazya. Tak tercatat. Tak disebut. Tak diakui. Karena dia adalah anak rahasia dari calon presiden.