lanjutan 536~~~~
Pada abad ke-21, dia adalah kesayangan terkenal dunia dalam bidang arkeologi. Kemudian, dia pindah dan menjadi Ji Family 'Third Miss, seorang gadis kecil yang kekurangan gizi yang mati kelaparan. Dia tidak disukai oleh ayahnya dan diperlakukan seperti udara oleh yang lain. Karena itu, hanya untuk mendapatkan uang dan memberi makan dirinya sendiri, ia harus kembali ke pekerjaan lamanya - menjadi seorang antropolog forensik.
Dengan sepasang tangan cekatan, dia membelai dan memeriksa tulang-tulang putih clickety untuk memecahkan kasus yang lama dan berdebu yang belum terselesaikan.
Dia adalah pangeran dingin yang tampan. Hanya untuk melihat senyum yang indah itu, dia tidak akan ragu untuk membuang prinsip moralnya dan berulang kali menggodanya.
Pada akhirnya, dia hanya menerima tatapan supercilious darinya, ketika dia menyatakan "Prince, satu sentuhan adalah 1.000 tael."
"Lalu, pangeran ini akan memberimu 10.000 tael untuk ciuman!"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Judul Alternatif : Bone Painting Coroner
"Kau tidak akan hamil,"
Kegiatan Abigel yang tergesa-gesa ingin meminum obat yang baru saja ia temukan didalam laci terbatuk seketika mendengar suara berat dari belakangnya. Dan___ sejak kapan pria itu berdiri disitu?
"Maksut om?"
"Saya tidak bisa punya anak,"
Wajah panik Abigel berubah kaget, jadi maksutnya pria jangkung berbadan kekar didepannya ini mengatakan bahwa dirinya tidak subur? Alias infertilitas?
What?
Dirga mendekati perempuan yang sekarang terduduk lemas dengan selimut tebal yang masih membungkus tubuhnya.
Entah karena syok akan ucapannya barusan atau baru teringat dan menyesali akan kejadian semalam, atau apapun itu ia tidak peduli.
"Kau memang tidak akan hamil, tapi Jangan sampai ada rumor yang tidak jelas, saya benci dengan scandal, kau pahamkan apa saja yang bisa kuperbuat, jadi jangan coba bermain-main lagi denganku," peringat Dirga.
Setelah meninggalkan sebuah cek bernilai ratusan juta diatas nakas. Pria itu berbalik dan pergi dari sana dengan gaya angkuh-nya.
____
Abigel menatap nanar benda yang berada ditangannya. Bagaimana bisa ucapan yang ia dengar beberapa hari yang lalu bisa semeyakinkan itu ditelinganya.
"Sekali bikin langsung jadi? Dasar om om jelek!"
"Katanya aman, gak bakal hamil,"
"Ini kok garis dua?"
____
Penasaran? Baca kuy!
18+
Revisi nunggu cerita tamat🙏